Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sekolah Bisnis Kuliner Pertama di Indonesia Hadir di Bandung

Kompas.com - 11/04/2021, 09:37 WIB
Krisda Tiofani,
Silvita Agmasari

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Foodizz meluncurkan program Sekolah Bisnis Kuliner pertama di Indonesia dengan kurikulum terpadu.

Foodizz merupakan start up yang berdiri pada tahun 2018 dan berhasil menjadi platform pendidikan pertama di bidang F&B di Indonesia.

“Kita melihat banyak gap yang cukup besar yang menjadi potensi banyak bisnis kuliner bisa gagal,” tutur Rex Marindo selaku CEO Foodizz dalam Konferensi Pers Daring Peluncuran Sekolah Bisnis Kuliner, Sabtu (10/4/2021).

Baca juga: Berapa Biaya Sekolah Bisnis Kuliner Foodizz dan Dapat Apa Saja?

Rex yang juga terkenal sebagai pengusaha Warunk Upnormal, mengatakan kebanyakan kegagalan bisnis kuliner disebabkan karena kurangnya ilmu pengetahuan yang komprehensif.

"Oleh karena itu, Foodizz hadir untuk memberikan edukasi dan mempersempit jarak dengan
meluncurkan program edukasi terbaru, yaitu Sekolah Bisnis Kuliner," pungkas Rex Marindo.

Peluncuran sekolah bisnis ini pun disambut baik oleh pemerintah.

“Saya berharap, dengan adanya Sekolah Bisnis Kuliner dapat mencetak pebisnis kuliner di Indonesia yang mampu bersaing di pasar global,” tutur Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno dalam video sambutan Peluncuran Sekolah Bisnis Kuliner, Sabtu (10/4/21).

Baca juga: Tips Mulai Bisnis Dessert Box pada Masa Pandemi, Kuncinya Serba Online

Sekolah Bisnis Kuliner merupakan program pembelajaran berbasis kurikulum terpadu yang disusun berdasarkan teorilitical background (teoretis), kenyataan lapangan, dan contoh studi yang didapatkan dari workshop.

Program sekolah bisnis kuliner ini bisa diikuti langsung secara offline di kota Bandung, Jawa Barat.

Ilustrasi makanan tradisional khas Bandung. Ada cireng, cilok, seblak, dan telur gulung. SHUTTERSTOCK/ Hanifah Kurniati Ilustrasi makanan tradisional khas Bandung. Ada cireng, cilok, seblak, dan telur gulung.

Selain itu, peserta yang berdomisili di luar Bandung juga dapat mengikuti program ini secara online.

Berbeda dengan kursus online yang bersifat pendalaman materi, sekolah bisnis ini lebih ditujukkan untuk para pemula di bidang bisnis kuliner.

"Kami berharap, dengan adanya Sekolah Bisnis Kuliner dapat membantu terwujudnya visi dan misi Foodizz," kata Rex Marindo.

Ia menargetkan terciptanya 15 juta lapangan pekerjaan melalui 5 juta calon dan pelaku bisnis kuliner. 

Tujuan lainnya adalah membantu para mengembangkan usaha kuliner lokal menjadi tingkat nasional dan global

Sebelumnya Foodizz mengklaim telah berhasil mengedukasi lebih dari 10.000 pebisnis kuliner di Indonesia melalui program workshop dan kursusnya.

Baca juga: Mau Bisnis Kuliner? Simak Prediksi Makanan yang Bakal Laris di 2021 dari GoFood

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com