Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Masyarakat Indonesia Paling Rajin Masak Saat Pandemi 2020

KOMPAS.com - Indonesia tercatat sebagai negara dengan masyarakat yang intensitas masaknya meningkat paling drastis di antara 116 negara pada 2020 atau saat awal pandemi.

Hal ini terangkum dalam laporan World Cooking Index, berdasarkan survei Cookpad dan Gallup.  

Orang Indonesia memasak 2,5 kali lebih per pekan dibanding kan tahun sebelum, dengan total per pekan 8,7 kali. Pada 2019, orang Indonesia masak 6,2 kali per pekan. 

Ada beberapa kesimpulan dari survei tersebut mengenai fenomena memasak makanan di rumah oleh masyarakat Indonesia pada 2020. 

  • Alat Masak Silikon dan Plastik, Mana yang Bagus?
  • 6 Tips Siapkan Menu Anak Kos yang Ingin Masak Sendiri

Pertama, menurut data World Bank, 21 persen rumah tangga di Indonesia melaporkan kekurangan makanan dan 38 persen melaporkan makanan lebih sedikit dari biasanya.

Hal ini dibandingkan dengan data tahun sebelum masing-masing tiga dan lima persen. 

Beberapa golongan masyarakat Indonesia menerima bantuan langsung dan subsidi gaji dari pemerintah pada awal pandemi.

Oleh karena itu semakin banyak orang masak di rumah, meskipun kualitas dan porsi makanan tidak sama untuk semua orang. 

Perubahan kedua terjadi pada frekuensi masak kelompok orang berpendidikan tinggi setara perguruan tinggi, laki-laki, dan orang lansia di atas 65 tahun. 

  • 2 Cara Masak Bayam agar Nutrisinya Terjaga, Butuh Waktu 5 Menit
  • Singkong Keju Meletus, Usaha Kaki Lima yang Sukses karena Inovasi

Tiga grup ini memasak hampir empat kali lebih banyak per pekan dibandingkan pada 2019. 

Sementara itu kelompok pekerja penuh waktu baik itu karyawan atau wiraswasta berpenghasilan menengah, orang di bawah usia 30 tahun, dan yang sulit akan pendapatan saat itu, masak tiga kali makan lebih banyak per pekan dibandingkan pada 2019.  

Kelompok yang tidak mengalami peningkatan intensitas masak dari tahun sebelum adalah orang yang merasa sangat sulit dengan pendapatan mereka saat itu dan pekerja paruh waktu yang sebenarnya ingin mendapat pekerjaan penuh waktu. 

"Ada perbedaan pengguna Cookpad di Indonesia dengan negara di Eropa. Pengguna Cookpad di Indonesia suka mencari inspirasi resep dari keyword bahan makanan di kolom pencarian, sementara di Eropa langsung mencari resep makanan," kata CEO Cookpad Rimpei Iwata ditemui Kompas.com, Senin (19/9/2022).  

https://www.kompas.com/food/read/2022/09/26/150600375/masyarakat-indonesia-paling-rajin-masak-saat-pandemi-2020

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke