Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aplikasi Karya Mahasiswa PENS Dukung Industri Fesyen

Kompas.com - 08/01/2023, 14:47 WIB
Albertus Adit

Penulis

KOMPAS.com - Inovasi menarik coba dihadirkan oleh mahasiswa Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS). Yakni membuat aplikasi yang berhubungan dengan industri fesyen.

Aplikasi yang diberi nama Sandangs ini menjadi satu-satunya aplikasi yang menghubungkan pihak-pihak yang terlibat dalam industri fesyen, mulai dari desainer, konveksi atau industri garmen, dan masyarakat.

Menurut ketua tim Sandangs, Alfikiyar Tirta Haidar, pengembangan aplikasi Sandangs berawal dari tugas untuk mata kuliah Workshop Pengembangan Perangkat Lunak (WPPL) di PENS.

"Untuk ide kebetulan memang dari problem yang saya alami langsung dan kemudian coba kami validasi di lapangan," ujarnya dikutip dari laman Ditjen Pendidikan Vokasi Kemendikbud Ristek, Sabtu (7/1/2023).

Baca juga: Mahasiswa PENS Inovasi Robot Observasi Gunung Berapi

Ia menceritakan bahwa dulu berencana membuat brand fesyen sendiri. Tetapi, Haidar tidak memiliki banyak informasi terkait konveksi ataupun industri garmen yang bisa diajak untuk bekerja sama memproduksi brand fesyennya tersebut.

Untuk itu dia dan teman-temannya harus survei ke konveksi-konveksi yang ada di sekitar Surabaya.

"Ini tentu sangat tidak efisien, baik dari segi waktu maupun biaya yang harus dikeluarkan untuk survei," tutur dia.

Karena itulah dari pengalamannya tersebut dia melakukan validasi terhadap masalah-masalah yang dihadapi itu sebagai customer dan juga dari pihak mitra produksi (konveksi maupun garmen).

Ternyata, ia dan juga customer lainnya itu menginginkan adanya sebuah platform fesyen yang lengkap, yang bisa memberikan informasi mulai dari raw material yang bisa digunakan termasuk produsen sampai desainernya.

"Sementara itu, konveksi membutuhkan semacam media untuk perluasan customer," terang Haidar.

Tentunya dari hasil temuan-temuan itulah, Haidar bersama rekan-rekannya kemudian mengembangkan ide untuk membuat platform yang dapat menyatukan semua elemen dalam industri fesyen tersebut.

"Ya desainer, mitra produksi apakah itu konveksi ataupun garmen dan tentu saja masyarakat sebagai customer," imbuhnya lagi.

Maka dari itu, dia berharap dengan aplikasi Sandangs ini masyarakat dapat mencari informasi tentang konveksi atau garmen untuk mengerjakan item fesyen yang akan mereka buat.

Sementara itu, pihak konveksi bisa mengajukan penawaran atas item fesyen yang diajukan oleh customer tersebut.

Baca juga: Mahasiswa ITS Inovasi Alat Pengolah Air Laut Jadi Air Minum

Dengan demikian, masyarakat bisa mendapatkan konveksi atau garmen yang sesuai dengan budget mereka, sedangkan pihak konveksi bisa mendapatkan order melalui aplikasi tersebut.

Kini, Haidar dan rekan-rekannya terus melakukan pengembangan terhadap aplikasi Sandangs. Selain sudah bisa diunduh melalui Play Store, nantinya Sandangs juga akan dikembangkan dalam bentuk web.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com