Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Vaksin Booster Jadi Syarat Perjalanan, Ini Tanggapan Pakar Unair

Kompas.com - 11/07/2022, 11:25 WIB
Dian Ihsan

Penulis

KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengaku akan menerapkan kebijakan mengenai pemberlakuan vaksin booster sebagai syarat perjalanan dan mobilitas masyarakat.

Aturan tersebut nantinya akan diatur dalam peraturan Satgas dan peraturan turunan lainnya.

Baca juga: Sering Minum Kopi? Ini 5 Dampaknya Kata Pakar Kesehatan UM Surabaya

Menanggapi hal itu, Epidemiolog Universitas Airlangga (Unair) Laura Navika Yamani angkat suara.

Menurut dia, kebijakan tersebut perlu dilakukan karena kasus Covid-19 mulai meningkat kembali.

Dia menyatakan, hal tersebut juga dapat menjadi upaya untuk meningkatkan antibodi setiap orang yang mungkin sudah mulai menurun, sehingga harus diperkuat lagi.

"Kebijakan ini saya rasa bisa dikontrol oleh pemerintah tentang perlunya kesadaran dan pentingnya vaksin booster untuk menekan kasus Covid-19," ucap dia melansir laman Unair, Senin (11/7/2022).

Dosen Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) itu juga menjelaskan, kebijakan ini dapat menekan penyebaran kasus Covid-19 yang kemungkinan muncul bersama varian baru.

Baca juga: Psikolog UM Surabaya: Ini 4 Dampak Saat Bangun Tidur Langsung Buka HP

Dengan demikian, hal tersebut perlu ditangani dengan memperkuat sistem imunitas tubuh melalui program vaksin booster.

"Itu juga mengingat capaian vaksin booster masyarakat Indonesia hingga saat ini masih sangat rendah yaitu di bawah 50 persen," jelas dia.

Dia mendukung kebijakan pemerintah yang akan mengaktifkan kembali sentra vaksinasi di berbagai tempat.

Laura pun setuju dengan kebijakan pemerintah yang meningkatkan tracing ketika kasus meningkat dengan harapan kebijakan tersebut dapat menekan penyebaran kasus Covid-19.

Terakhir, dia menyampaikan, strategi untuk menangani kasus Covid-19 masih sama baik dengan adanya varian baru ataupun tidak.

Yakni, kombinasi menggunakan masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak.

Kemudian tetap melakukan tracing, testing, dan treatment.

Baca juga: Pakar Sinema Unair: Faktor Ini yang Buat Sukses Film Ngeri-Ngeri Sedap

"Itu tetap menjadi kunci utama dalam penanggulangan atau menekan kasus Covid-19," tukas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com