Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari Lingkungan Hidup, Ecoxyztem dan Uni Eropa Perkuat Ecoprenuer lewat Kampus

Kompas.com - 07/06/2022, 13:16 WIB
Yohanes Enggar Harususilo

Penulis

 

“Sebenarnya potensi yang dimiliki mahasiswa sangatlah banyak, dan mereka memiliki kepedulian yang kuat terhadap isu lingkungan. Namun tanpa arahan dan wadah yang tepat, menjadi terlalu berisiko bagi para mahasiswa yang ingin melanjutkan kariernya menjadi ecopreneurs," jelas Cindy.

“Sudah seharusnya menjadi tugas kita sebagai pendidik dan para profesional untuk dapat mensederhanakan bahasa yang digunakan untuk melibatkan lebih banyak generasi muda di bidang ecopreneurship," tambahnya.

"Semoga dengan adanya Climate Innovation League beserta semua inisiatif lainnya yang dilakukan antara Ecoxyztem dengan universitas dapat mempercepat pertumbuhan dampak yang diciptakan,” harap Cindy.

Baca juga: Hari Lingkungan Hidup Sedunia, Atma Jaya Tegaskan Komitmen Keberpihakan pada Lingkungan

Program Climate Innovation League tidak hanya memberikan bantuan akses berupa pembelajaran, metodologi startup, akses ke mentor. Ecoxyztem dan Uni Eropa juga menyediakan bantuan hibah sebesar Rp 160 juta rupiah untuk para pemenang.

Acara ditutup dengan Talkshow "Ecopreneruship for #OnlyOneEarth" menghadirkan beberapa anak muda yang sudah terjun ke dalam dunia ecopreneruship dan isu keberlanjutan.

Talkshow menghadirkan Bijaksana Junerosano Founder and CEO Waste4Change, Anisa Azizah, Founder and CEO of ReservoAir, dan Zagy Berian, Founder of Society of Renewable Energy.

“Menjadi pebisnis itu sudah susah apalagi berbisnis di isu lingkungan, susahnya berkali lipat. Maka dari itu, Ecoxyztem dan Climate Innovation League dapat hadir menjadi salah satu jalan untuk memperpanjang nafas dan mempercepat pertumbuhan para ecopreneur di Indonesi sehingga solusi yang dihasilkan dapat lebih berdampak dan berkelanjutan,” ujar Sano CEO Waste4Change dalam talkshow.

Selain itu, para pembicara juga sepakat bahwa perlu adanya ruang dan support system kepada para anak muda yang penuh inovasi untuk terjun ke dunia wirausaha lingkungan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com