Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pembukaan "FIKSI 2020", Melejitkan Talenta Inovasi dan Wirausaha Siswa

Kompas.com - 20/10/2020, 19:37 WIB
Yohanes Enggar Harususilo

Penulis

KOMPAS.com - Inovasi dan kewirausahaan dapat menjadi daya ungkit kesejahteraan masyarakat dan kemajuan sebuah bangsa. Oleh karenanya, sangat penting menyiapkan generasi talenta unggul yang memiliki kompetensi dalam kedua bidang ini.

"Inovasi dan kewirausahaan ini adalah sesuatu yang sangat penting dalam peningkatan kesejahteraan dan pengembangan ekonomi kita," ungkap Sekjen Kemendikbud Prof. Ainun Naim dalam pembukaan Festival Inovasi dan Kewirausahaan Siswa Indonesia (FIKSI) 2020 di Bandung (20/10/2020).

Inovasi dan kewirausahaan, tambah Prof. Naim, tidak hanya dimiliki oleh sektor komersil saja namun juga dalam bidang sosial kemanusiaan.

"Oleh karena itu, adik-adik, mari kita kembangkan daya inovasi dan kewirausahaan kita semua sehingga nanti bisa memberikan kontribusi lebih besar dalam memajukan dan meningkatkan kesejahteraan negara Republik Indonesia," pesannya.

Sekjen Kemendikbud optimisme melihat partisipasi para siswa ditambah dengan dukungan guru dan orangtua akan membuat cita-cita tersebut tercapai.

"Jaga integritas, jaga motivasi dan semangat. Tidak hanya pada kompetisi ini juga dalam kehidupan, bahkan juga termasuk karier jangka panjang yang akan datang," tambah Prof. Ainun.

Baca juga: Survei: Kualitas Guru Jadi Pendorong Terbesar Prestasi Siswa

Membentuk "Generasi Emas" Indonesia  

Tidak kurang dari 1.600 lebih siswa berpatisipasi dalam Festival Inovasi dan Kewirausahaan Siswa Indonesia (Fiksi) 2020 yang dibuka di Bandung (20/10/2020).DOK. FIKSI/KEMENDIKBUD Tidak kurang dari 1.600 lebih siswa berpatisipasi dalam Festival Inovasi dan Kewirausahaan Siswa Indonesia (Fiksi) 2020 yang dibuka di Bandung (20/10/2020).

FIKSI 2020 yang memasuki gelaran ke-5 merupakan ajang lomba inovasi dan kewirausahaan bagi siswa SMA untuk menumbuhkan generasi wirausahawan muda kreatif dengan wawasan sosial secara berkelanjutan. 

Tahun ini FIKSI dilaksanakan pada bulan Vokasi dan Kewirausahaan yang mengambil tema utama “Melejitkan Talenta dan Prestasi Kewirausahaan di Masa Pandemi".

"Sedangkan FIKSI 2020 sendiri mengusung tema 5-Preneurship di mana para wirausahawan dituntut untuk dapat bekerja sama dengan memanfaatkan teknologi yang tepat guna, inovatif, realistis, mudah diwujudkan, dan efisien dalam menghasilkan produk bagi kesejahteraan, kemakmuran dan perdamaian dunia," jelas Plt. Kepala Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas) Asep Sukmayadi.

Baca juga: Prestasi Junior Indonesia Dorong Tumbuhnya UMKM Muda dengan Konsep Ini

Asep mengungkapkan, "melalui FIKSI para siswa diarahkan untuk menjadi pelajar Pancasila yang mandiri dan kreatif, memiliki keunggulan kreativitas nusantara."

Lebih jauh Kepala Puspresnas menegaskan keluarga dan sekolah memegang peran penting dalam memotivasi dan menguatkan potensi para siswa. 

"Peran guru dan keluarga sangat besar untuk kesuksesan putera-puteri meraih prestasi terutama di masa pendemi ini. Keluarga merupakan tiang dan perlindungan pertama untuk mendapatkan rasa aman, sehingga mampu menatap masa depan yang lebih cerah. Masa depan generasi milenial, masa depan generasi emas Indonesia," tegas Asep.  

Penggerak utama ekonomi masa depan

?Melejitkan Talenta dan Prestasi Kewirausahaan di Masa Pandemi menjadi tema besar Festival Inovasi dan Kewirausahaan Siswa Indonesia (Fiksi) 2020.

DOK. PUSPRESNAS/KEMENDIKBUD ?Melejitkan Talenta dan Prestasi Kewirausahaan di Masa Pandemi menjadi tema besar Festival Inovasi dan Kewirausahaan Siswa Indonesia (Fiksi) 2020.

Seleksi FIKSI 2020 dilaksanakan melalui beberapa tahap. Tahap pertama adalah seleksi rencana bisnis. Adapun jumlah partisipan yang mendaftar berjumlah 1.665 siswa, 982 rencana bisnis dari seluruh Indonesia.

Dari jumlah tersebut telah dipilih 129 rencana bisnis yang menjadi finalis di tingkat nasional untuk mengikuti seleksi tahap akhir, yaitu seleksi pameran, presentasi, dan wawancara.

Pelaksanaan seleksi tahap akhir ini dilaksanakan pada tanggal 19–24 Oktober 2020 secara virtual.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com