Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Syarat yang Diminta Putin untuk Menghentikan Invasi Rusia ke Ukraina

Kompas.com - 12/03/2022, 07:00 WIB
Muhamad Syahrial

Penulis

KOMPAS.com - Presiden Rusia, Vladimir Putin, belum lama ini berbicara dengan Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan, melalui sambungan telepon.

Dalam percakapan tersebut, Putin mengatakan bahwa operasi militernya di Ukraina bisa dihentikan jika Kyiv berhenti melawan dan memenuhi semua tuntutan Rusia.

Dilansir dari media Rusia TASS melalui KOMPAS.com, layanan pers Kremlin melaporkan isi percakapan kedua presiden tersebut.

“Vladimir Putin menginformasikan tentang kemajuan operasi militer khusus untuk melindungi Donbass, menyampaikan pendekatan dan penilaian utama, serta menjelaskan secara rinci tujuan dan tugas yang ditetapkan,” kata Kremlin.

“Ditekankan bahwa operasi khusus berjalan sesuai dengan rencana dan sesuai jadwal,” imbuhnya.

Baca juga: Bantu Lawan Rusia, Gelombang Pertama Pejuang Asing Tiba di Ukraina

Sebagaimana diberitakan KOMPAS.com pada Senin (7/3/2022), Dalam percakapan itu, Putin juga mengaku bahwa pihak Rusia siap untuk berdialog dengan pihak berwenang Ukraina dan mitra asing untuk menyelesaikan konflik.

Kremlin mengatakan, setiap upaya negosiasi yang gagal, dimanfaatkan tentara Ukraina untuk mengumpulkan kembali kekuatan dan sarananya.

“Sehubungan dengan itu, ditegaskan bahwa penghentian operasi khusus hanya mungkin jika Kyiv menghentikan aksi militer dan memenuhi tuntutan Rusia yang telah dibuat dengan sangat jelas,” ucap Kremlin.

Sementara itu, Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky mengatakan bahwa dia pun telah berbicara melalui telepon dengan Presisen AS, Joe Biden.

Dilansir dari AFP melalui KOMPAS.com, kedua presiden itu membahas dukungan keuangan dan sanksi terhadap Rusia usai Ukraina menghadapi serangan yang gencar.

Baca juga: Alasan Rusia Melakukan Gencatan Senjata di Dua Kota Ukraina

“Sebagai bagian dari dialog terus-menerus, saya melakukan percakapan lain dengan @POTUS,” twit Zelensky dengan menyebut akun Twitter Presiden AS.

“Agendanya termasuk masalah keamanan, dukungan keuangan untuk Ukraina, dan kelanjutan sanksi terhadap Rusia,” kata Zelensky.

Pihak Gedung Putih mengatakan, Biden telah menekankan langkah-langkah yang diambil pemerintahan dan sekutunya untuk meningkatkan biaya yang harus dibayar Rusia atas agresinya ke Ukraina.

(Penulis: Danur Lambang Pristiandaru)

Sumber: KOMPAS.com

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpopuler

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com