Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Manfaat Berbuka Puasa dengan Minum Air Kelapa Setiap Hari, Apa Saja?

Kompas.com - 18/03/2024, 17:00 WIB
Alicia Diahwahyuningtyas,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Air kelapa adalah salah satu minuman yang banyak diminati untuk menu berbuka di bulan Ramadhan.

Salah satu alasan mengapa air kelapa begitu populer saat di bulan puasa adalah karena minuman ini memiliki rasa manis yang menyegarkan dahaga.

Selain itu, dikutip dari Very Well Health, air kelapa dikemas dengan vitamin dan mineral penting yang membantu mendukung fungsi otot dan saraf serta menyeimbangkan cairan tubuh.

Kepala ahli gizi di Rumah Sakit Indraprastha Apollo, Delhi, India, Dr Priyanka Rohatgi juga sepakat bahwa minum air kelapa saat berbuka puasa adalah strategi yang baik untuk memenuhi cairan tubuh yang hilang seharian.

Lantas, apa saja manfaat minum air kelapa saat berbuka puasa?

Baca juga: Benarkah Air Kelapa dan Daun Sirih Bisa untuk Mengobati Asam Urat?

Manfaat minum air kelapa untuk buka puasa

Air kelapa adalah sumber karbohidrat, elektrolit, dan vitamin C yang rendah kalori dan rendah lemak. Ada beberapa manfaatnya untuk kesehatan.iStockphoto/PitchyPix Air kelapa adalah sumber karbohidrat, elektrolit, dan vitamin C yang rendah kalori dan rendah lemak. Ada beberapa manfaatnya untuk kesehatan.
Priyanka mengungkapkan, asupan air kelapa secara konsisten dan dalam jumlah sedang dapat memberikan beberapa manfaat potensial bagi kesehatan tubuh, dilansir dari Indian Express.

Berikut beberapa manfaat kesehatan yang bisa Anda dapatkan:

1. Mengembalikan cairan elektrolit tubuh

Air kelapa kaya akan antioksidan yang dapat bermanfaat untuk tubuh. Tak hanya itu, minuman ini juga bisa untuk menghidrasi tubuh dan mengembalikan keseimbangan elektrolit tubuh.

Pasalnya, cairan steril alami ini mengandung unsur penting seperti potasium, magnesium, dan kalsium.

Minum air kelapa secara teratur berkontribusi menjaga keseimbangan elektrolit yang sehat dalam tubuh. Sehingga, air kelapa direkomendasikan untuk diminum setelah sesi latihan atau setelah berpuasa.

Selain itu, karena tanpa tambahan gula, air kelapa lebih baik dari minuman energi lainnya dalam mengembalikan keseimbangan mineral tubuh setelah banyak berkeringat dan dehidrasi.

Baca juga: Kapan Waktu Terbaik Minum Air Kelapa?

2. Baik untuk kesehatan pencernaan

Manfaat lain dari minum air kelapa saat berbuka yakni dapat menjaga kesehatan pencernaan.

Pasalnya, air kelapa memiliki sifat mendinginkan dan menenangkan, sehingga membantu meredakan ketidaknyamanan ringan pada saluran cerna.

3. Baik untuk kesehatan kulit

Air kelapa yang dikonsumsi secara rutin juga dapat memberikan manfaat yang baik untuk kulit.

Air kelapa terbukti bermanfaat bagi kesehatan kulit dengan meningkatkan tekstur kulit dan membuat penampilan lebih bercahaya dan segar.

Baca juga: Efek Mengonsumsi Air Kelapa Campur Gula Pasir, Madu, Lemon, dan Gula Aren, Apa Saja?

Ilustrasi minum air kelapa.Pexels / Mikhail Nilov Ilustrasi minum air kelapa.

Halaman:

Terkini Lainnya

Bagaimana Nasib Uang Nasabah Paytren Pasca Ditutup? Ini Kata Yusuf Mansur

Bagaimana Nasib Uang Nasabah Paytren Pasca Ditutup? Ini Kata Yusuf Mansur

Tren
Jaringan Sempat Eror Disebut Bikin Layanan Terhambat, BPJS Kesehatan: Tetap Bisa Dilayani

Jaringan Sempat Eror Disebut Bikin Layanan Terhambat, BPJS Kesehatan: Tetap Bisa Dilayani

Tren
Seekor Kucing Mati Setelah Diberi Obat Scabies Semprot, Ini Kronologi dan Penjelasan Dokter Hewan

Seekor Kucing Mati Setelah Diberi Obat Scabies Semprot, Ini Kronologi dan Penjelasan Dokter Hewan

Tren
Riwayat Kafe Xakapa di Lembah Anai, Tak Berizin dan Salahi Aturan, Kini 'Tersapu' oleh Alam

Riwayat Kafe Xakapa di Lembah Anai, Tak Berizin dan Salahi Aturan, Kini "Tersapu" oleh Alam

Tren
Video Viral Detik-detik Petugas Damkar Tertabrak hingga Kolong Mobil

Video Viral Detik-detik Petugas Damkar Tertabrak hingga Kolong Mobil

Tren
Izin Paytren Aset Manajemen Dicabut OJK, Ini Alasannya

Izin Paytren Aset Manajemen Dicabut OJK, Ini Alasannya

Tren
Kelas BPJS Kesehatan Dihapus, Kemenkes Sebut KRIS Sudah Bisa Diterapkan

Kelas BPJS Kesehatan Dihapus, Kemenkes Sebut KRIS Sudah Bisa Diterapkan

Tren
Paus Fransiskus Umumkan 2025 sebagai Tahun Yubileum, Apa Itu?

Paus Fransiskus Umumkan 2025 sebagai Tahun Yubileum, Apa Itu?

Tren
Bisakah Cairkan JHT BPJS Ketenagakerjaan Tanpa Paklaring Usai Resign?

Bisakah Cairkan JHT BPJS Ketenagakerjaan Tanpa Paklaring Usai Resign?

Tren
Apa Itu Gerakan Blockout 2024 yang Muncul Selepas Met Gala dan Merugikan Taylor Swift juga Zendaya?

Apa Itu Gerakan Blockout 2024 yang Muncul Selepas Met Gala dan Merugikan Taylor Swift juga Zendaya?

Tren
Balon Udara Meledak di Ponorogo, Korban Luka Bakar 63 Persen, Polisi: Masuk Ranah Pidana

Balon Udara Meledak di Ponorogo, Korban Luka Bakar 63 Persen, Polisi: Masuk Ranah Pidana

Tren
Warga Korsel Dilaporkan Hilang di Thailand dan Ditemukan di Dalam Tong Sampah yang Dicor Semen

Warga Korsel Dilaporkan Hilang di Thailand dan Ditemukan di Dalam Tong Sampah yang Dicor Semen

Tren
Harta Prajogo Pangestu Tembus Rp 1.000 Triliun, Jadi Orang Terkaya Ke-25 di Dunia

Harta Prajogo Pangestu Tembus Rp 1.000 Triliun, Jadi Orang Terkaya Ke-25 di Dunia

Tren
Media Asing Soroti Banjir Bandang Sumbar, Jumlah Korban dan Pemicunya

Media Asing Soroti Banjir Bandang Sumbar, Jumlah Korban dan Pemicunya

Tren
Sejarah Lari Maraton, Jarak Awalnya Bukan 42 Kilometer

Sejarah Lari Maraton, Jarak Awalnya Bukan 42 Kilometer

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com