Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pilpres Taiwan 2024: Lai Ching-te Menang dengan 40 Persen Suara

Kompas.com - 14/01/2024, 08:15 WIB
Diva Lufiana Putri,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - William Lai atau Lai Ching-te, calon presiden dari partai yang saat ini berkuasa di Taiwan, Partai Progresif Demokratik (DPP), memenangkan Pemilihan Presiden (Pilpres) pada Sabtu (13/1/2024).

Lai, wakil presiden saat ini, bersaing tiga arah dengan Hou Yu-ih dari Kuomintang yang konservatif (KMT) dan mantan Wali Kota Taipei Ko Wen-je dari Partai Rakyat Taiwan (TPP).

Dengan penghitungan suara dari semua tempat pemungutan suara (TPS) pada Sabtu, Komisi Pemilihan Umum Pusat menyatakan Lai menang dengan perolehan 40,1 persen.

Lai unggul dibandingkan Hou dari oposisi utama yang memperoleh suara sebanyak 33,5 persen, seperti dilaporkan Aljazeera, Sabtu.

Sementara itu, politisi Ko Wen-je dari TPP, partai pendatang baru di kancah politik Taiwan yang populer di kalangan pemilih muda, memperoleh seperempat suara.

Baca juga: Sejarah Konflik China dan Taiwan


Pengakuan dari lawan di Pilpres Taiwan

Hou pun mengakui kekalahan dan mengucapkan selamat kepada Lai atas kemenangannya.

Sejak 2000, pemerintahan Taiwan berganti-ganti dipegang antara DPP dan KMT yang lebih bersahabat dengan China.

Dia juga meminta maaf kepada pendukung KMT karena tak dapat menyelesaikan pergantian pemerintahan.

"Saya berharap semua pihak dapat menghadapi tantangan Taiwan. Kita membutuhkan Taiwan yang bersatu," ujar Hou di hadapan pendukungnya, dikutip dari BBC.

Tak lama setelah KMT mengakui kekalahan dari William Lai dalam Pilpres, Ko Wen-je dari TPP juga mengakuinya.

"Saya ingin berterima kasih kepada rakyat Taiwan karena telah menulis babak baru dalam demokrasi kita," kata Lai dalam pidato kemenangannya.

"Kami mengatakan kepada komunitas internasional bahwa antara demokrasi dan otoritarianisme, kami akan berpihak pada demokrasi," sambungnya.

Baca juga: Konflik China Vs Taiwan, Ini Perbandingan Kekuatan Militer Keduanya

Halaman:

Terkini Lainnya

50 Instansi yang Sudah Umumkan Formasi CPNS dan PPPK 2024, Mana Saja?

50 Instansi yang Sudah Umumkan Formasi CPNS dan PPPK 2024, Mana Saja?

Tren
Catat, Ini 5 Ikan Tinggi Purin Pantangan Penderita Asam Urat

Catat, Ini 5 Ikan Tinggi Purin Pantangan Penderita Asam Urat

Tren
BMKG: Wilayah Ini Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 17-18 Mei 2024

BMKG: Wilayah Ini Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 17-18 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Warga Israel Rusak Bantuan Indomie untuk Gaza, Gletser Terakhir di Papua Segera Menghilang

[POPULER TREN] Warga Israel Rusak Bantuan Indomie untuk Gaza, Gletser Terakhir di Papua Segera Menghilang

Tren
Deretan Insiden Pesawat Boeing Sepanjang 2024, Terbaru Dialami Indonesia

Deretan Insiden Pesawat Boeing Sepanjang 2024, Terbaru Dialami Indonesia

Tren
Asal-usul Gelar 'Haji' di Indonesia, Warisan Belanda untuk Pemberontak

Asal-usul Gelar "Haji" di Indonesia, Warisan Belanda untuk Pemberontak

Tren
Sosok Hugua, Politisi PDI-P yang Usul agar 'Money Politics' Saat Pemilu Dilegalkan

Sosok Hugua, Politisi PDI-P yang Usul agar "Money Politics" Saat Pemilu Dilegalkan

Tren
Ilmuwan Temukan Eksoplanet 'Cotton Candy', Planet Bermassa Sangat Ringan seperti Permen Kapas

Ilmuwan Temukan Eksoplanet "Cotton Candy", Planet Bermassa Sangat Ringan seperti Permen Kapas

Tren
8 Rekomendasi Makanan Rendah Kalori, Cocok untuk Turunkan Berat Badan

8 Rekomendasi Makanan Rendah Kalori, Cocok untuk Turunkan Berat Badan

Tren
Kronologi dan Fakta Keponakan Bunuh Pamannya di Pamulang

Kronologi dan Fakta Keponakan Bunuh Pamannya di Pamulang

Tren
Melihat 7 Pasal dalam RUU Penyiaran yang Tuai Kritikan...

Melihat 7 Pasal dalam RUU Penyiaran yang Tuai Kritikan...

Tren
El Nino Diprediksi Berakhir Juli 2024, Apakah Akan Digantikan La Nina?

El Nino Diprediksi Berakhir Juli 2024, Apakah Akan Digantikan La Nina?

Tren
Pria di Sleman yang Videonya Viral Pukul Pelajar Ditangkap Polisi

Pria di Sleman yang Videonya Viral Pukul Pelajar Ditangkap Polisi

Tren
Soal UKT Mahal Kemendikbud Sebut Kuliah Pendidikan Tersier, Pengamat: Terjebak Komersialisasi Pendidikan

Soal UKT Mahal Kemendikbud Sebut Kuliah Pendidikan Tersier, Pengamat: Terjebak Komersialisasi Pendidikan

Tren
Detik-detik Gembong Narkoba Perancis Kabur dari Mobil Tahanan, Layaknya dalam Film

Detik-detik Gembong Narkoba Perancis Kabur dari Mobil Tahanan, Layaknya dalam Film

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com