Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Luas Amerika Serikat Diklaim Bertambah 1 Juta Kilometer Persegi, Kok Bisa?

Kompas.com - 12/01/2024, 16:30 WIB
Diva Lufiana Putri,
Mahardini Nur Afifah

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Luas negara Amerika Serikat (AS) bertambah sebesar 1 juta kilometer persegi, hampir dua kali lipat luas negara Spanyol.

Namun, pertambahan luas ini bukan disebabkan perubahan permukaan Bumi atau peristiwa geologis yang aneh.

Perubahan luas wilayah negara dengan julukan Negeri Paman Sam ini pun bukan dipicu oleh invasi ke negara asing.

Dilansir dari laman IFL Science, Kamis (12/1/2024), penyebab wilayah AS bertambah luas  didorong perluasan klaim atas landas kontinen di sekitar kawasan Amerika Serikat.

Landas kontinen adalah wilayah yang dikuasai suatu negara, terdiri dari dasar laut dan tanah di bawahnya di luar batas laut teritorial.

Konvensi Perserikatan Bangsa-Bangsa tentang Hukum Laut 1982 atau dikenal dengan UNCLOS 1982 mengatur penetapan batas landas kontinen melalui Pasal 78 hingga Pasal 85.

Menurut konvensi tersebut, batas landas kontinen adalah perpanjangan dari wilayah daratan sampai tepi kontinen sesuai penelitian ilmiah, atau sampai jarak 200 mil laut dari garis pangkal di mana batas laut teritorial diukur.

Berdasarkan hukum laut internasional, landas kontinen memungkinkan negara untuk mengelola dan mengeksploitasi sumber daya yang terkandung di dalamnya.

Baca juga: Mengenal Paman Sam, Sosok yang Menjadi Simbol Negara Amerika Serikat


Perluasan landas kontinen Amerika Serikat

Sebanyak 75 negara tercatat telah menetapkan Exchange Continental Shelf (ECS) atau perluasan landas kontinen yang mengacu pada landas kontinen melebihi 200 mil dari garis pantai.

Pada 19 Desember 2023, Departemen Luar Negeri Amerika Serikat mengumumkan koordinat geografis baru yang merinci klaim wilayah ECS.

Sejak 2003, otoritas AS telah berkolaborasi dengan Administrasi Kelautan dan Atmosfer Nasional AS (NOAA), Survei Geologi AS, serta 12 lembaga lain untuk mengumpulkan data geologi guna menentukan batas luar ECS negara ini.

Hasilnya, negara ini berhasil mengeklaim perluasan batas landas kontinen di tujuh wilayah lepas pantai yang meliputi:

  • Arktik
  • Atlantik (pantai timur)
  • Laut Bering
  • Pasifik (pantai barat)
  • Kepulauan Mariana
  • Dua wilayah di Teluk Meksiko.

Wilayah terluas berada di Arktik, di mana Amerika Serikat mengeklaim landas kontinen sebesar 520.400 kilometer persegi, setara dengan wilayah Spanyol.

Di Atlantik, negara ini mengeklaim wilayah mencapai 239.100 kilometer persegi, sedangkan bongkahan klaim kawasan terbesar ketiga berada di Laut Bering sebesar 176.300 kilometer persegi.

Sementara di beberapa tempat, klaim AS tumpang tindih dengan klaim Kanada, Jepang, dan Bahama.

Halaman:

Terkini Lainnya

Viral, Video Balita Ketumpahan Minyak Panas di Yogyakarta, Ini Kronologinya

Viral, Video Balita Ketumpahan Minyak Panas di Yogyakarta, Ini Kronologinya

Tren
Hasil Tes Online 1 Rekrutmen BUMN Diumumkan Hari Ini, Begini Cara Ceknya

Hasil Tes Online 1 Rekrutmen BUMN Diumumkan Hari Ini, Begini Cara Ceknya

Tren
Virus Raksasa Berusia 1,5 Miliar Tahun Ditemukan di Yellowstone, Ungkap Asal Usul Kehidupan di Bumi

Virus Raksasa Berusia 1,5 Miliar Tahun Ditemukan di Yellowstone, Ungkap Asal Usul Kehidupan di Bumi

Tren
3 Cara Melihat Aplikasi dan Situs yang Terhubung dengan Akun Google

3 Cara Melihat Aplikasi dan Situs yang Terhubung dengan Akun Google

Tren
BMKG: Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 22-23 Mei 2024

BMKG: Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 22-23 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] ICC Ajukan Surat Penangkapan Pemimpin Israel dan Hamas | Mengintip Jasa 'Santo Suruh' yang Unik

[POPULER TREN] ICC Ajukan Surat Penangkapan Pemimpin Israel dan Hamas | Mengintip Jasa "Santo Suruh" yang Unik

Tren
Kronologi Singapore Airlines Alami Turbulensi, 1 Penumpang Meninggal

Kronologi Singapore Airlines Alami Turbulensi, 1 Penumpang Meninggal

Tren
Kronologi Makam Mahasiswi UMY Dibongkar Sehari Usai Dimakamkan

Kronologi Makam Mahasiswi UMY Dibongkar Sehari Usai Dimakamkan

Tren
4 Korupsi SYL di Kementan: Beli Durian Rp 46 Juta dan Gaji Pedangdut

4 Korupsi SYL di Kementan: Beli Durian Rp 46 Juta dan Gaji Pedangdut

Tren
Penyebab Kelebihan Berat Badan dan Obesitas pada Anak yang Perlu Diwaspadai

Penyebab Kelebihan Berat Badan dan Obesitas pada Anak yang Perlu Diwaspadai

Tren
Ada 'Andil' AS di Balik Kecelakaan Heli yang Menewaskan Presiden Iran

Ada "Andil" AS di Balik Kecelakaan Heli yang Menewaskan Presiden Iran

Tren
Kata Psikolog soal Pria Kuntit dan Teror Perempuan di Surabaya Selama 10 Tahun

Kata Psikolog soal Pria Kuntit dan Teror Perempuan di Surabaya Selama 10 Tahun

Tren
Geliat Bursa Pilkada Jateng 2024, Sudah Ada Tiga Nama yang Berpeluang Maju

Geliat Bursa Pilkada Jateng 2024, Sudah Ada Tiga Nama yang Berpeluang Maju

Tren
Daftar Harga Sapi dan Kambing untuk Idul Adha 2024

Daftar Harga Sapi dan Kambing untuk Idul Adha 2024

Tren
Bobby Nasution, 2020 Daftar PDI-P, 2024 Pindah ke Gerindra

Bobby Nasution, 2020 Daftar PDI-P, 2024 Pindah ke Gerindra

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com