Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Benarkah Harga Tiket Pesawat Akan Turun 15 Persen? Ini Kata Kemenhub

Kompas.com - 29/08/2022, 16:30 WIB
Alinda Hardiantoro,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Menteri Perhubungan (Kemenhub) Budi Karya Sumadi mengatakan salah satu strategi untuk mengatasi kenaikan harga tiket pesawat di tengah tingginya harga avtur adalah dengan memberikan diskon harga tiket pesawat.

"Melakukan efisiensi, memberikan diskon dan tarif yang lebih murah di waktu-waktu tertentu, dan inovasi-inovasi lainnya," ujarnya, dikutip dari Kompas.com, Kamis (25/8/2022).

Untuk menerapkan hal tersebut, Kemenhub telah meminta kepada maskapai penerbangan untuk melakukan upaya penerapan diskon agar harga tiket pesawat lebih terjangkau.

Namun, benarkan harga tiket pesawat akan turun sebesar 15 persen pada pekan depan?

Baca juga: Upaya Pemerintah Atasi Kenaikan Harga Tiket Pesawat, Terapkan Diskon hingga Block Seat

Penjelasan Kemenhub

Ilustrasi pesawat Batik Air.Shutterstock Ilustrasi pesawat Batik Air.

Juru Bicara Kementerian Perhubungan Adita Irawati mengatakan penurunan harga tiket pesawat sebesar 15 persen itu mengacu pada strategi Kemenhub yang sebelumnya telah disusun.

"Turunnya harga tiket sekitar 10-15 persen itu perkiraan saja jika terobosan itu dapat dilakukan," ujarnya, saat dihubungi oleh Kompas.com, Minggu (28/7/2022).

Kendati demikian, Kemenhub sudah mengimbau maskapai dan stakeholders lainnya untuk mencari terobosan agar harga tiket pesawat bisa turun.

Setidaknya, terdapat tiga terobosan baru yang diluncurkan oleh Kemenhub, di antaranya memberikan diskon harga tiket pesawat, memanfaatkan keterisian penumpang, dan menerapkan block seat.

"Seperti yang sudah disampaikan sebelumnya, salah satunya juga dengan melakukan promo-promo bersama berbagai pihak seperti yang dilakukan bersama bank," tambah Adita.

Baca juga: Harga Tiket Pesawat Naik, Kereta Api Bisa Jadi Solusi Para Wisatawan

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com