Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Catatan Insiden Flare di Tengah Laga Timnas Sepakbola Indonesia

Kompas.com - 04/07/2022, 11:25 WIB
Luthfia Ayu Azanella,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Penggunaan flare atau suar oleh pendukung tim sepak bola di dalam stadion adalah hal yang dilarang oleh federasi sepakbola dunia FIFA.

Tak hanya flare, FIFA juga melarang para penonton membawa kembang api atau bentuk lain dari kembang api masuk ke dalam stadion.

Diketahui, keberadaan nyala flare dalam stadion saat pertandingan berlangsung dapat mengganggu fokus para pemain dan menimbulkan bahaya bagi orang-orang yang ada di sekitarnya.

Insiden flare di tengah pertandingan sepakbola sudah kerap terjadi, termasuk dilakukan oleh supporter Tim Nasional Indonesia, atau terjadi saat Garuda Muda bertanding melawan tim kesebelasan negara lain.

Berikut beberapa insiden flare di tengah laga Timnas Sepakbola Indonesia yang pernah terjadi, dirangkum dari pemberitaan-pemberitan Kompas.com sebelumnya:

Baca juga: Indonesia Bisa Terkena Sanksi akibat Flare, Ini Aturan dan Bahayanya

1. Piala AFF 2022

Baru-baru ini, oknum suporter Timnas U19 Indonesia menyalakan flare pada laga perdana kualifikasi Grup A Piala AFF 2022, Indonesia kontra Vietnam.

Dikutip dari Kompas.com, Minggu (3/7/2022), flare dinyalakan di menit-menit terakhir pertandingan yang dilangsungkan di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Sabtu (2/7/2022) malam.

Akibatnya, asap sempat membumbung di area tribun stadion.

Ketua Umum Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI), Mochamad Iriawan, menyayangkan tindakan penonton itu, karena hal tersebut bisa membuat Indonesia tidak diizinkan menjadi tuan rumah perhelatan sepakbola di waktu mendatang.

"Kami khawatir suatu saat nanti kita (Indonesia) tidak diizinkan lagi menjadi tuan rumah. Tidak mudah menjalankan ini," jelas Iriawan.

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae Yong juga menyampaikan kekecewaannya atas insiden flare di laga pertama ini.

"Pertama-tama saya berterima kasih kepada para fans karena sudah bekerja keras memberi dukungan penuh kepada timnas. Tetapi petasan pada akhir (pertandingan) akan mengurangi fokus pemain kami," kata pelatih asal Korea Selatan itu.

Adapun pertandingan Indonesia versus Vietnam itu berakhir imbang 0-0.

Baca juga: Flare Ganggu Laga Timnas U19 Indonesia Vs Vietnam, Apa Sanksi yang Bisa Diterima?

2. Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia

Kedua, insiden flare terjadi pada pertandingan kedua penyisihan Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia, 5 September 2019, di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta.

Saat itu, Timnas Indonesia melawan Timnas asal Malaysia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Menilik Program Mirip Tapera di China, Iuran Wajib, Dipotong dari Gaji Bulanan

Menilik Program Mirip Tapera di China, Iuran Wajib, Dipotong dari Gaji Bulanan

Tren
Perjalanan Tapera, Digulirkan Saat Era SBY dan Kini Dijalankan Jokowi

Perjalanan Tapera, Digulirkan Saat Era SBY dan Kini Dijalankan Jokowi

Tren
Donald Trump Dinyatakan Bersalah Menyuap Aktris Film Dewasa

Donald Trump Dinyatakan Bersalah Menyuap Aktris Film Dewasa

Tren
Kementerian ESDM Akui Elpiji 3 Kg Tidak Terisi Penuh, Ini Alasannya

Kementerian ESDM Akui Elpiji 3 Kg Tidak Terisi Penuh, Ini Alasannya

Tren
Buku Panduan Sastra Mengandung Kekerasan Seksual, Kemendikbud Ristek: Sudah Kami Tarik

Buku Panduan Sastra Mengandung Kekerasan Seksual, Kemendikbud Ristek: Sudah Kami Tarik

Tren
Adakah Manfaat Berhenti Minum Kopi?

Adakah Manfaat Berhenti Minum Kopi?

Tren
BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 31 Mei-1 Juni 2024

BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 31 Mei-1 Juni 2024

Tren
[POPULER TREN] Bayi Tertabrak Fortuner, Orangtua Bisa Dipidana? | Mahasiswa UM Palembang Diduga Plagiat Skripsi Lulusan Unsri

[POPULER TREN] Bayi Tertabrak Fortuner, Orangtua Bisa Dipidana? | Mahasiswa UM Palembang Diduga Plagiat Skripsi Lulusan Unsri

Tren
Parlemen Israel Loloskan RUU yang Menyatakan UNRWA sebagai Organisasi Teroris

Parlemen Israel Loloskan RUU yang Menyatakan UNRWA sebagai Organisasi Teroris

Tren
Apakah Haji Tanpa Visa Resmi Hukumnya Sah? Simak Penjelasan PBNU

Apakah Haji Tanpa Visa Resmi Hukumnya Sah? Simak Penjelasan PBNU

Tren
Satu Orang Meninggal Dunia Usai Tersedot Turbin Pesawat di Bandara Amsterdam

Satu Orang Meninggal Dunia Usai Tersedot Turbin Pesawat di Bandara Amsterdam

Tren
Pria Jepang yang Habiskan Rp 213 Juta demi Jadi Anjing, Kini Ingin Jadi Hewan Berkaki Empat Lain

Pria Jepang yang Habiskan Rp 213 Juta demi Jadi Anjing, Kini Ingin Jadi Hewan Berkaki Empat Lain

Tren
9 Orang yang Tak Disarankan Minum Teh Bunga Telang, Siapa Saja?

9 Orang yang Tak Disarankan Minum Teh Bunga Telang, Siapa Saja?

Tren
MA Ubah Syarat Usia Calon Kepala Daerah, Diputuskan 3 Hari, Picu Spekulasi Jalan Mulus bagi Kaesang

MA Ubah Syarat Usia Calon Kepala Daerah, Diputuskan 3 Hari, Picu Spekulasi Jalan Mulus bagi Kaesang

Tren
Profil Budi Djiwandono, Keponakan Prabowo yang Disebut Bakal Maju Pilkada Jakarta 2024

Profil Budi Djiwandono, Keponakan Prabowo yang Disebut Bakal Maju Pilkada Jakarta 2024

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com