Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral Video Tumpukan Batu di Atas Rel Kereta Api, PT KAI Lapor Polisi

Kompas.com - 23/02/2020, 08:28 WIB
Dandy Bayu Bramasta,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sebuah video yang memperlihatkan tumpukan batu di atas rel kereta api di wilayah Daerah Operasi (Daop) 9 Jember, Jawa Timur, viral di media sosial Instagram, Sabtu (22/2/2020).

Unggahan tersebut dibagikan oleh pemilik akun Instagram @duniadalamkereta, dan mengingatkan bahayanya melakukan tindakan seperti ini.

Hingga Minggu (23/2/2020) pukul 06.30 WIB, unggahan video tersebut telah dilihat lebih dari 18.000 kali.

Dari video itu terlihat seorang petugas KA tengah memindahkan tumpukan batu itu satu per satu dari atas rel KA.

Baca juga: Viral Joget TikTok di Acara Pernikahan, Ini Ceritanya...

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

MOHON UNTUK TIDAK MELETAKKAN BENDA DIATAS REL KERETA API Kejadian di daerah Jatiroto-Randu Agung Kabupaten Lumajang Daop 9 Jember ini membuat mimin miris Siapapun yang melakukan tindakan yang tidak bertanggungjawab ini apakah tidak tahu bahwa dia akan mencelakai RIBUAN NYAWA penumpang Kereta Api? . Apresiasi terhadap petugas yang sigap mengetahui dan menstrilkan rel tersebut dari SABOTASE OKNUM tidak bertanggung jawab Sampaikan awarness ke teman, saudara dan keluarga kalian bahwa menaruh benda apapun diatas rel itu berbahaya karena membahayakan ribuan penumpang yang ada diatas kereta api Dan yang perlu diketahui tindakan dengan sengaja untuk mencelakai seseorang itu sudah masuk ranah hukum Kejadian divideo bukan untuk ditiru melainkan peringatan bagi yang suka menaruh benda diatas rel #Sabotase #BatudiAtasRel #Awarness #KeretaApiKita #AyoNaikKereta #DuniaDalamKereta #PegawaiKereta #KaryawanKai #IndonesianRailways #Railways #KeretaApi #Train #MRT #LRT #BUMNNyataBuatKita #BUMNHadirUntukNegeri #SpiritOfMillennials #KeretaApiIndonesia #PTKAI #Lumajang #InfoLumajang

A post shared by Dunia Dalam Kereta (@duniadalamkereta) on Feb 22, 2020 at 6:00am PST

Bagaimana peristiwa yang sebenarnya? Apa yang dilakukan PT KAI dengan kejadian ini karena membahayakan perjalanan kereta api?

Konfirmasi Kompas.com

Saat dikonfirmasi Kompas.com, Minggu (23/2/2020), Manager Humas PT KAI Daop 9 Jember, Mahendro Trang Bawono mengatakan, tumpukan batu di atas rel kereta api itu benar terjadi.

Ia menyebutkan, batu-batu itu ditemukan di lintasan kereta api di kawasan Dusun Karetan, Desa Jatiroto, Kecamatan Jatiroto, Kabupaten Lumajang, tepatnya, di KM 150+7/8 pada Sabtu (22/2/2020) sekitar pukul 16.25 WIB.

"Memang benar ditemukan batu-batuan yang tersusun di atas rel," kata Mahendro.

Tumpukan batu itu ditemukan Petugas Penilik Jalan (PPJ).

Beruntungnya, kata dia, tumpukan itu ditemukan sebelum ada kereta api yang melintas.

"Iya Alhamdulillah (belum ada KA melintas). Karena hal tersebut bisa membahayakan keselamatan perjalanan KA,"  ujar dia.

Mahendro mengatakan, sekumpulan batu-batu tersebut memiliki ukuran yang cukup besar.

Selain itu, saat pertama kali ditemukan, batu-batu tersebut tertumpuk dan tersusun dengan tinggi kurang lebih sekitar 20 cm.

"Kami sangat sayangkan kejadian ini. Tapi yang terpenting, tidak ada korban karena imbas batu-batu itu," kata Mahendro.

Baca juga: Viral Pemotor di Klaten Hadang Mobil yang Hendak Ambil Jalurnya

Investigasi dan lapor polisi

Menindaklanjuti kejadian ini, Daop 9 PT KAI akan melakukan penyelidikan secara mendalam.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

9 Tanda Darah Tinggi di Usia 20-an, Bisa Picu Serangan Jantung dan Stroke

9 Tanda Darah Tinggi di Usia 20-an, Bisa Picu Serangan Jantung dan Stroke

Tren
Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 26-27 Mei 2024

Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 26-27 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Kronologi Jampidsus Kejagung Dibuntuti Densus 88 | Rumput GBK Disorot

[POPULER TREN] Kronologi Jampidsus Kejagung Dibuntuti Densus 88 | Rumput GBK Disorot

Tren
Daftar Lengkap Urutan Film Mad Max, Terbaru Furiosa

Daftar Lengkap Urutan Film Mad Max, Terbaru Furiosa

Tren
Aktif di Malam Hari, Berikut 10 Spesies yang Termasuk Hewan Nokturnal

Aktif di Malam Hari, Berikut 10 Spesies yang Termasuk Hewan Nokturnal

Tren
Kisah Mat Bin Mat Suroh, Bertaruh Nyawa Selamatkan Kereta Api dari Kecelakaan Fatal

Kisah Mat Bin Mat Suroh, Bertaruh Nyawa Selamatkan Kereta Api dari Kecelakaan Fatal

Tren
12 Jenis Kanker yang Paling Sering Menyerang Pria, Apa Saja?

12 Jenis Kanker yang Paling Sering Menyerang Pria, Apa Saja?

Tren
Kisah Pasutri Berangkat Haji Beda Kloter, Bertemu di 'Gerbang Cinta' Masjid Nabawi

Kisah Pasutri Berangkat Haji Beda Kloter, Bertemu di "Gerbang Cinta" Masjid Nabawi

Tren
Jarang Disadari, Ini Efek Samping Vitamin C jika Dikonsumsi Berlebihan

Jarang Disadari, Ini Efek Samping Vitamin C jika Dikonsumsi Berlebihan

Tren
3 Perbedaan People Water's Forum dan World Water Forum, Sama-sama Digelar di Bali Tahun Ini

3 Perbedaan People Water's Forum dan World Water Forum, Sama-sama Digelar di Bali Tahun Ini

Tren
450 Bus Shalawat Siap Antar Jemaah Haji di Mekkah, Ini 22 Rutenya

450 Bus Shalawat Siap Antar Jemaah Haji di Mekkah, Ini 22 Rutenya

Tren
Starlink Resmi Diluncurkan di Indonesia, Pakar Ingatkan Potensi Ancaman Siber

Starlink Resmi Diluncurkan di Indonesia, Pakar Ingatkan Potensi Ancaman Siber

Tren
Tas Berisi Uang Rp 15 Juta Milik Jemaah Haji Indonesia Hilang di Masjid Nabawi, Ditemukan TKW

Tas Berisi Uang Rp 15 Juta Milik Jemaah Haji Indonesia Hilang di Masjid Nabawi, Ditemukan TKW

Tren
Daftar Gangguan Mental yang Ditanggung BPJS Kesehatan, Apa Saja?

Daftar Gangguan Mental yang Ditanggung BPJS Kesehatan, Apa Saja?

Tren
Cara Menulis Teks Miring atau Italic di Chat WhatsApp

Cara Menulis Teks Miring atau Italic di Chat WhatsApp

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com