Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Siapa yang Membunuh Ken Arok?

Kompas.com - 24/08/2023, 18:00 WIB
Widya Lestari Ningsih

Penulis

KOMPAS.com - Ken Arok adalah pendiri sekaligus raja pertama Kerajaan Singasari.

Lokasi kerajaan Ken Arok berada di daerah Singasari, Malang, Jawa Timur.

Ken Arok hanya memerintah selama lima tahun, yakni dari tahun 1222 hingga 1227.

Masa pemerintahannya tergolong singkat karena Ken Arok dibunuh.

Siapa yang membunuh Ken Arok raja Singasari dan mengapa Ken Arok dibunuh?

Baca juga: Ken Arok: Asal-usul, Pengkhianatan, dan Akhir Hidup

Ken Arok dibunuh seorang pangalasan suruhan Anusapati

Orang yang membunuh Ken Arok adalah seorang pangalasan dari Batil yang disuruh oleh Anusapati.

Ken Arok merupakan sosok dari kalangan rakyat jelata yang berhasil mendirikan Kerajaan Singasari setelah membunuh Tunggul Ametung.

Tunggul Ametung adalah seorang akuwu (camat) di daerah Tumapel yang mempunyai istri cantik bernama Ken Dedes.

Ketika dibawa oleh Mpu Lohgawe menjadi pengawal Tunggul Ametung, Ken Arok terpesona dengan kecantikan Ken Dedes.

Baca juga: Perang Ganter, Perlawanan Ken Arok untuk Meruntuhkan Kerajaan Kediri

Suatu hari, Ken Dedes diramalkan oleh Mpu Lohgawe akan menurunkan raja-raja Tanah Jawa, yang membuat Ken Arok semakin ingin memilikinya.

Ramalan itu membuat Ken Arok membunuh Tunggul Ametung dengan menggunakan kerisnya yang dipesan dari Mpu Gandring.

Namun, Ken Arok tidak melakukan aksinya tersebut secara terang-terangan.

Agar rencananya tidak diketahui, Ken Arok meminjamkan kerisnya kepada rekannya yang bernama Kebo Hijo.

Malam berikutnya, Ken Arok mengambil keris dari Kebo Hijo dan menyusup ke kamar Tunggul Ametung lalu membunuhnya.

Keesokan harinya, Kebo Hijo dihukum mati karena keris yang diduga miliknya ditemukan menancap pada mayat Tunggul Ametung.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com