Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS): Tujuan dan Pembahasan

KOMPAS.com- Dalam struktur perusahaan, Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) merupakan salah satu elemen penting yang berfungsi sebagai wadah bagi para pemegang saham untuk mengevaluasi kinerja perusahaan dan mengambil keputusan strategis.

Dilansir dari Investopedia, rapat umum pemegang saham (RUPS) adalah pertemuan tahunan pemegang saham perusahaan.

Pada RUPS, direksi perusahaan menyajikan laporan tahunan yang berisi informasi bagi pemegang saham tentang kinerja dan strategi perusahaan.

Pemegang saham dengan hak suara memberikan suara pada isu-isu saat ini, seperti penunjukan dewan direksi perusahaan, kompensasi eksekutif, pembayaran dividen, dan pemilihan auditor.

Baca juga: RUPS: Pengertian, Tujuan, dan Jenisnya

Tujuan RUPS

Terdapat beberapa alasan mengapa perusahaan melakukan RUPS, yaitu sebagai berikut:

• Mengawasi kinerja perusahaan

Salah satu tujuan utama RUPS adalah memberikan kesempatan kepada para pemegang saham untuk mengawasi kinerja perusahaan.

Dalam rapat ini, pemegang saham dapat mengevaluasi laporan keuangan, strategi bisnis, dan kinerja manajemen perusahaan untuk memastikan bahwa kepentingan mereka sebagai pemilik perusahaan terjaga.

• Mengambil keputusan strategis

RUPS juga bertujuan untuk mengambil keputusan strategis yang mempengaruhi arah dan perkembangan perusahaan.

Hal ini mencakup keputusan tentang merger, akuisisi, restrukturisasi, investasi besar, dan kebijakan dividen. Para pemegang saham berhak memberikan persetujuan atau penolakan terhadap keputusan-keputusan tersebut.

• Menetapkan kebijakan dividen dan remunerasi

RUPS memiliki peran penting dalam menetapkan kebijakan dividen, yaitu pembagian laba perusahaan kepada pemegang saham.

Selain itu, dalam rapat ini juga ditetapkan remunerasi atau gaji bagi direksi dan manajemen perusahaan berdasarkan kinerja mereka.

Baca juga: Cara Menghitung Dividen dan Contohnya

• Memvalidasi laporan keuangan

Para pemegang saham menggunakan RUPS sebagai kesempatan untuk memvalidasi laporan keuangan perusahaan.

Mereka memiliki hak untuk memeriksa laporan keuangan, menanyakan pertanyaan kepada manajemen perusahaan, dan memberikan persetujuan terhadap laporan keuangan tersebut.

Topik yang dibahas dalam RUPS

Di sebagian besar yurisdiksi, hal-hal berikut, secara hukum, topik yang harus dibahas pada RUPS, sebagai berikut:

• Risalah rapat sebelumnya. Risalah RUPST tahun sebelumnya harus disajikan dan disetujui.
• Laporan keuangan. Perusahaan menyajikan laporan keuangan tahunannya kepada pemegang sahamnya untuk disetujui.
• Ratifikasi tindakan direktur. Pemegang saham menyetujui dan mengesahkan (atau tidak) keputusan yang dibuat oleh dewan direksi selama tahun sebelumnya. Ini sering termasuk pembayaran dividen.
• Pemilihan dewan direksi. Pemegang saham memilih dewan direksi untuk tahun mendatang.

Artikel ini dibuat dengan bantuan artificial intelligence (AI). Dimohon untuk bijak memanfaatkan informasi. Jika Anda menemukan ada kesalahan informasi atau kesalahan konteks, silakan memberi tahu kami ke redaksikcm@kompas.com