KOMPAS.com - Kolam adalah lahan yang dibuat untuk menampung air dalam jumlah tertentu sehingga dapat digunakan untuk pemeliharaan ikan atau biota akuatik lainnya.
Kolam merupakan salah satu faktor yang penting dalam kegiatan budidaya ikan, sebab kolam menjadi tempat berlangsungnya produksi ikan budidaya.
Salah satu jenis kolam yang digunakan dalam kegiatan budidaya ikan air tawar adalah kolam air deras.
Baca juga: Perbedaan Kolam dan Bak sebagai Wadah Budidaya Ikan Konsumsi
Kolam air deras adalah wadah atau kolam tempat budidaya ikan yang airnya mengalir deras secara terus menerus dalam jumlah tertentu.
Suatu kolam budidaya disebut kolam air deras apabila debit air yang mengalir di kolam tersebut minimal sebesar 25 lt/detik, dengan debit optimalnya adalah 50-100 lt/detik.
Prinsip budidaya ikan dengan kolam air deras umumnya memanfaatkan aliran air yang relatif deras untuk meningkatkan daya dukung kolam serta menunjang pertumbuhan ikan yang dibudidayakan.
Sumber air pada kolam air deras berasal dari aliran sungai atau saluran irigasi di dataran tinggi. Tata letak kolam air deras berada pada daerah yang agak miring sehingga terbentuk pola air mengalir dengan deras.
Baca juga: Pengaruh Budidaya Perikanan terhadap Aspek Ekonomi
Komponen kolam air deras meliputi pematang atau dinding kolam, dasar pintu, pintu air masuk, pintu air keluar, saluran pembuangan, dan saluran pemasukan.
Bentuk dan ukuran kolam air deras bervariasi, dapat berupa segi empat, oval, atau bentuk lain sesuai dengan kehendak pembudidaya.
Budidaya ikan di kolam air deras banyak dilakukan di daerah pegunungan dengan aliran air yang rutin, deras, dan jernih. Umumnya, budidaya pembenihan ikan yang dapat dipelihara pada kolam air deras yaitu ikan nila.
Baca juga: Pengaruh Budidaya Perikanan terhadap Aspek Sosial
Budidaya ikan dengan kolam air deras termasuk salah satu teknik budidaya yang intensif, sebab tingkat produksinya relatif tinggi.
Ada beberapa kelebihan dalam menggunakan budidaya sistem kolam air deras, yaitu :
Baca juga: 5 Ikan Air Tawar yang Biasa Dikonsumsi
Di samping kelebihan-kelebihannya, kolam air deras juga memiliki kekurangan. Adapun kekurangan dari sistem budidaya menggunakan kolam air deras, antara lain:
Baca juga: Pengaruh Budidaya Perikanan terhadap Sumber Daya
Referensi: