10 Pengertian Internalisasi Menurut Ahli

Oleh: Rina Kastori, Guru SMP Negeri 7 Muaro Jambi, Provinsi Jambi

KOMPAS.com - Secara etimologis, internalisasi menunjukkan sebuah proses. Dalam bahasa Indonesia, akhiran "-isasi" berarti proses. Dengan demikian, internalisasi adalah suatu proses.

Berikut beberapa pengertian internalisasi menurut ahli:

Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI)

Dikutip dari Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), internalisasi berarti penghayatan terhadap suatu doktrin, ajaran, atau nilai. 

Sehingga hal tersebut menjadi keyakinan atau kesadaran, yang kemudian diwujudkan dalam sikap dan perilaku.

Internalisasi berarti penerimaan ide atau nilai dari luar diri sebagai bagian dirinya; konsep superego yang dikembangkan dalam kepribadian.

Kalidjernih

Menurutnya, internalisasi adalah proses di mana individu belajar dan diterima menjadi bagian, sekaligus mengikatkan diri ke dalam nilai dan norma sosial perilaku masyarakat.

Baca juga: Pengertian Makna Hidup Menurut Ahli

Johnson

"Internalisasi adalah proses di mana orientasi nilai budaya dan harapan peran, benar-benar disatukan dengan sistem kepribadian."

Scott

Secara sosiologis, Scott mengartikan internalisasi sebagai keterlibatan ide, konsep, dan tindakan yang bergerak dari luar ke suatu tempat dalam pikiran pribadi.

Menurutnya, struktur dan kejadian dalam masyarakat, akan membentuk pribadi dalam diri seseorang, sehingga terjadi internalisasi.

Hornsby

Definisi internalisasi menurutnya adalah sesuatu yang membuat sikap, perasaan, keyakinan, dan lainnya, menjadi bagian dari kepribadian seseorang.

Semua hal tersebut akan terserap dalam pikiran mereka melalui pengalaman berulang atau hal yang diucapkan.

Tafsir

Pengertian internalisasi menurutnya adalah upaya memasukkan pengetahuan (knowing), dan keterampilan melaksanakan (doing) ke dalam pribadi seseorang.

Baca juga: 6 Pengertian Efikasi Diri Menurut Ahli

Koentjaraningrat

“Internalisasi berpangkal dari hasrat biologis dan bakat naluri yang sudah ada dalam warisan organisme ketika dilahirkan.":

Namun, peranan terpenting dalam membangun kemasyarakatan terletak pada situasi sekitar, dan tipe individu lain di tiap tingkat dalam sosialisasi dan enkulturasinya.