Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 07/03/2024, 15:00 WIB
Annisa Fakhira Mulya Wahyudi,
Resa Eka Ayu Sartika

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Rotasi Bumi adalah perputaran Bumi pada porosnya. Kita sepakat bahwa waktu Bumi berotasi adalah 86.000 detik atau 24 Jam.

Apakah Bumi benar-benar membutuhkan 24 jam penuh untuk berotasi?

Baca juga: Misteri Perubahan Rotasi Inti Bumi, Seperti Apa Analisisnya?

Seberapa cepat Bumi berotasi?

Dilansir dari Forbes, sejak adaptasi jam atom pada 1973 Bumi dikatakan memiliki hari yang melambat setiap tahunnya. Biasanya, rotasi Bumi akan melambat dan menyebabkan hari yang lebih panjang.

Rata-rata perlambatan rotasi Bumi sekitar 1,8 milidetik per abad. Hal tersebut diibaratkan 600 juta tahun yang lalu, satu hari di Bumi hanya berlangsung selama 21 jam.

Namun dalam beberapa tahun terakhir jam atom yang digunakan untuk menghitung rotasi Bumi menunjukkan bahwa rotasi Bumi justru semakin cepat.

Dilansir dari Science Focus, pada tahun 2020 para ilmuwan menemukan bahwa rotasi Bumi berputar lebih cepat dibanding 50 tahun terakhir.

Tahun 2020 tercatat sebagai tahun dengan 28 hari terpendek. Rotasi Bumi kembali melambat pada 2021 dan hari tercatat menjadi lebih panjang dibandingkan tahun sebelumnya.

Hal mengejutkan di tahun 2022, Bumi kembali menyelesaikan rotasi dengan lebih cepat. Hal tersebut juga menjadi rekor baru dari tahun 2020.

Pada 26 Juli 2022 juga tercatat sebagai hari dengan waktu 1,50 detik lebih cepat atau kurang dari 24 jam.

Penyebab percepatan waktu rotasi Bumi

Hingga saat ini, belum diketahui secara pasti apa penyebab rotasi Bumi mengalami percepatan.

Baca juga: Rotasi Bumi: Pengertian dan Dampak

Namun, para ahli memiliki beberapa teori yang menjadi alasan bertambah cepatnya rotasi Bumi.

  • Mencairnya gletser yang menyebabkan berkurangnya beban di kutub
  • Pergerakan inti cair bagian dalam Bumi
  • Aktivitas seismik.

Dampak percepatan rotasi Bumi

Untuk saat ini percepatan rotasi Bumi tidak berdampak serius pada kehidupan sehari-hari di Bumi. Tetapi hal tersebut dapat berdampak terhadap teknologi di Bumi.

Dilansir dari Forbes, berubahnya kecepatan rotasi Bumi dapat berdampak pada penggunaan smartphone, komputer, GPS dan sistem komunikasi yang menggunakan sinkronisasi server network time protocol atau sistem penentuan waktu akurat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com