Hujan tapi Cuaca Panas di Beberapa Wilayah Jawa, Apa Sebabnya?

KOMPAS.com - Cuaca di sejumlah wilayah di Pulau Jawa terpantau panas beberapa waktu belakangan. Padahal saat ini, sebagian besar wilayah masih masuk musim hujan.

Setidaknya dua hari berturut-turut, cuaca di Kota Surakarta, Sragen, dan sekitarnya cukup terik.

Padahal jika dilihat dari musimnya, seharusnya bulan ini masih merupakan musim penghujan.

Kepala Bidang Prediksi dan Peringatan Dini Cuaca Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Miming Saepudin membenarkan bahwa hujan di beberapa hari ini wilayah di Pulau Jawa relatif berkurang.

“Iya betul. Secara umum beberapa hari ini wilayah Jawa relatif berkurang hujannya,” kata Miming saat dihubungi Kompas.com, Kamis (6/1/2022).

Terkait penyebab cuaca di beberapa daerah Jawa panas, melansir informasi resmi, curah hujan di Pulau Jawa berkurang dalam beberapa hari terakhir dipengaruhi oleh sejumlah faktor, seperti pola angin dan kelembapan udara.

• Pola angin

Saat ini terpantau adanya sirkulasi siklonik di sekitar Laut Natuna, barat Laut Kalimantan yang menahan massa uap air dari Asia.

Baca juga: Mengapa Cuaca Panas Akhir-akhir Ini? BMKG Jelaskan Alasannya

Hal ini menyebabkan uap air ke belahan bumi selatan atau tepatnya ke Pulau Jawa relatif lebih sedikit atau berkurang dari biasanya. Hal inilah yang kemudian menyebabkan beberapa wilayah meski hujan, namun cuaca panas.

• Kelembapan udara

Selain itu, kelembapan udara lapisan sebesar 700mb, terpantau RH (kelembaban relatif) yang cukup kering di wilayah Jawa terutama di Jawa Barat bagian selatan, Jawa Tengah, dan sebagian Jawa Timur.

Kondisi ini menyebabkan asupan untuk pembentukan awan-awan hujan menjadi berkurang.

Kendati begitu, cuaca terik yang terjadi di sejumlah wilayah di Pulau Jawa tidak akan berlangsung lama.

BMKG mengimbau masyarakat untuk tetap waspada, karena dalam beberapa hari ke depan, pada 9-13 Januari 2022, diperkirakan Pulau Jawa akan kembali mengalami peningkatan intensitas curah hujan.

Baca juga: Cuaca Panas Melanda Jakarta, Sudahkah Masuk Musim Kemarau?

 

 

 

Lihat postingan ini di Instagram

 

 

 

Sebuah kiriman dibagikan oleh BMKG (@infobmkg)