Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - Diperbarui 06/01/2023, 17:00 WIB
Nadia Faradiba

Penulis

KOMPAS.com - Tubuh manusia menghasilkan berbagai jenis hormon untuk menjaga fungsi tubuh.

Hormon adalah zat kimiawi yang berfungsi mengirimkan berbagai pesan ke seluruh tubuh.

Hormon menyebar ke seluruh tubuh melalui pembuluh darah sebagai pesan apa yang harus dilakukan masing-masing organ yang dituju.

Baca juga: Diet Intermittent Fasting Menyebabkan Gangguan Hormon, Ini Alasannya

Hormon sangat penting bagi tubuh. Hanya perubahan jumlah yang kecil saja, bisa mempengaruhi seluruh tubuh.

Maka dari itu sangat penting untuk menjaga keseimbangan hormon di dalam tubuh.

Fungsi hormon

Hormon memiliki banyak fungsi tergantung jenisnya. Namun, secara umum, hormon dibutuhkan tubuh untuk meregulasi tujuh hal utama di dalam tubuh.

Hal tersebut adalah tumbuh kembang, metabolisme, fungsi seksual dan reproduksi, pergerakan, respirasi, dan persepsi sensor.

Baca juga: Peneliti Temukan Cara Baru Deteksi Hormon Stres Lewat Kotoran Telinga

Sistem endokrin

Sistem yang mengatur berbagai hormon tubuh disebut dengan sistem endokrin.

Kelenjar endokrin adalah kumpulan sel yang berfungsi memproduksi dan melepaskan hormon ke dalam tubuh.

Kelenjar endokrin yang utama adalah kelejar pituitary, pineal, timus, tiroid, kelenjar adrenal, dan pankreas.

Sedangkan untuk hormon yang berkaitan dengan reproduksi, berbeda tempat produksinya. Pada wanita, hormon reproduksi diproduksi di ovarium. Sedangkan pada pria, hormon diproduksi di testis.

Hipotalamus adalah kelenjar endokrin yang bertanggung jawab untuk menghasilkan hormon yang berkaitan dengan suhu tubuh, rasa lapar, dan mood.

Selain itu, kelenjar ini juga bertanggung jawab untuk mengatur rasa haus, tidur, dan hasrat seksual.

Kelenjar pituitari adalah kelenjar yang mengontrol kerja kelenjar lain dan memproduksi hormon pertumbuhan.

Kelenjar paratiroid adalah kelenjar yang mengatur jumlah kalsium dalam tubuh. Sedangkan kelenjar tiroid berfungsi memproduksi hormon yang berkaitan dengan pembakaran kalori dan detak jantung.

Baca juga: Proses Pembentukan Sperma dan Hormon yang Berperan

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com