Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Proyek Dua Pelabuhan di Bangka Dikebut Tujuh Bulan

Kompas.com - 27/01/2024, 10:30 WIB
Heru Dahnur ,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

BANGKA, KOMPAS.com - Dua pelabuhan bakal dibangun di wilayah Bangka, Kepulauan Bangka Belitung tahun 2024 ini.

Pelabuhan yang bisa disinggahi kapal RoRo tersebut diharapkan dapat memperlancar distribusi barang dan jasa sehingga mencegah terjadinya inflasi.

Penjabat (Pj) Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Safrizal ZA mengatakan, dua pelabuhan tersebut yaitu Pelabuhan Mantung, Kecamatan Belinyu, Kabupaten Bangka dan Pelabuhan Bakit, Kecamatan Parittiga, Kabupaten Bangka Barat.

"Harapannya April 2024 sudah dilaksanakan pemancangan atau peletakan batu pertama. Anggarannya sudah ada dari Kementerian Perhubungan, persiapan lelang. Kita berharap tidak terlalu lama pelelangannya sesuai dengan ketentuan," kata Safrizal saat peninjauan lokasi, Jumat (26/1/2024).

Baca juga: Ini Rencana Proyek Tol Pontianak-Pelabuhan Kijing, Tinggal Dilelang

Dia memperkirakan, proses pembangunan bakal berlangsung selama tujuh bulan.

Pelabuhan Mantung dan Bakit, kata Safrizal, akan memberikan dampak positif terhadap pembangunan antar-desa, khususnya bidang perekonomian.

Konektivitas kedua wilayah menjadi lebih efektif melalui transportasi laut dengan kapal RoRo yang dapat memangkas waktu tempuh.

Safrizal memprediksi, kehadiran pelabuhan ini sangat signifikan untuk dunia ekonomi, dunia usaha. Ongkos transportasi bisa lebih hemat, berdampak pada harga barang.

"Kalau biaya transportasi berkurang, harga barang berkurang, inflasi terjaga. Tahun ini selesai, apakah akhir tahun, atau awal tahun depan. Walaupun belum sempurna sudah bisa digunakan," ujar alumni IPDN angkatan pertama itu.

Baca juga: Lima Proyek Pelabuhan di Kepri Tuntas Akhir Tahun 2023

Kepala Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Kelas III Kementerian Perhubungan Pitra Setiawan menambahkan,  pembangunan kedua pelabuhan menempati area masing-masing seluas satu hektar.

Proyek tersebut dikerjakan dalam dua tahap dengan total pagu anggaran sebesar Rp 153 miliar. Tahap pertama akan berfokus pada sisi air, sedangkan tahap kedua pembangunan jalan, dan alat kelengkapan di darat.

"Pembangunan ini sepasang dengan tahap pertama biaya Rp 44 miliar, dengan rincian di Pelabuhan Mantung Rp 25 miliar, dan Pelabuhan Bakit Rp 19 miliar," rinci Pitra.

Pitra mengungkapkan, pembangunan trestle (akses dari dermaga ke darat) di Mantung agak panjang karena ada bentang batu alam, sehingga harus disiasati sepanjang 350 meter. Sedangkan di Bakit mendukung untuk 200 meter.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com