Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

SIG Ikut Revitalisasi Stadion Utama GBK Melalui ThruCrete

Kompas.com - 05/07/2023, 08:00 WIB
Hamzah Arfah,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

GRESIK, KOMPAS.com - Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Jakarta, menjadi salah satu bangunan ikonik kebanggaan Indonesia.

Hingga hari ini, SUGBK masih berdiri kokoh dan merupakan mahakarya yang dibangun dengan menggunakan Semen Gresik.

Produk SIG yang telah terbukti kualitas dan ketangguhannya di bidang konstruksi, sehingga menjadi bahan bangunan pilihan masyarakat Indonesia dari generasi ke generasi.

Corporate Secretary SIG Vita Mahreyni mengatakan, SIG merasa bangga dapat berkontribusi dalam pembangunan di Indonesia.

Karena itu, pihaknya juga berkomitmen untuk terus berpartisipasi dalam menyukseskan program pembangunan yang dicanangkan oleh pemerintah, melalui solusi produk yang berkualitas dan ramah lingkungan.

Baca juga: Ini Keunggulan Teknik Surface Mining di Pabrik SIG Tuban

Menjelang perhelatan Asian Games 2018, SIG kembali berpartisipasi saat revitalisasi SUGBK melalui pengaplikasian produk ThruCrete.

Produk dari SIG mampu meresapkan air ke dalam tanah pada sejumlah area di SUGBK, seperti di area Taman Krida Loka, jalur pejalan kaki dan lintasan jogging.

"Sebagai perusahaan BUMN di bidang bahan bangunan, SIG terus berinovasi menghadirkan solusi produk dan jasa untuk mendukung pembangunan dengan memperhatikan prinsip keberlanjutan," ujar Vita, melalui keterangan tertulis, Selasa (4/7/2023).

"Guna menciptakan kehidupan yang semakin baik, bagi generasi saat ini dan generasi yang akan datang," lanjut dia.

Adapun pembangunan SUGBK dimulai 8 Februari 1960, menyusul terpilihnya Indonesia sebagai tuan rumah Asian Games 1962.

Baca juga: Bergabungnya Semen Baturaja, Perkuat Jalur Distribusi SIG di Sumatera

SUGBK memiliki desain memukau dengan atap melingkar atau temu gelang, dengan atap SUGBK tidak memakai penyangga di tengah.

Penyangga atap seluruhnya berada di tepi mengelilingi bangunan stadion, dengan arsitektur konstruksi yang istimewa tersebut menunjukkan kecanggihan SUGBK pada masanya. SUGBK diresmikan pada 24 Agustus 1962, bertepatan dengan pembukaan Asian Games 1962.

SUGBK yang menjadi kandang timnas sepakbola Indonesia, telah dinobatkan sebagai Stadion Terfavorit oleh Asian Football Confederation (AFC) dalam voting bertajuk 'stadion termegah di Asia Tenggara' pada 2020.

Terbaru, sukses menggelar FIFA match day antara timnas Indonesia melawan tim juara Piala Dunia 2022 Argentina, yang berlangsung Senin (19/6/2023).

Dalam pertandingan tersebut, tidak hanya penampilan timnas Indonesia yang mendapat apresiasi dari banyak kalangan.

Baca juga: SIG Gelar Pelatihan Penggunaan Material Efisien untuk Tukang Bangunan

SUGBK dengan fasilitas bertaraf internasional yang dimiliki juga menuai pujian dari manajer Argentina Daniel Cabrera, yang menyebut SUGBK perfecto atau sempurna.

Selanjutnya, SUGBK akan menjadi lokasi konser grup musik Coldplay pada 15 November 2023.

Grup band asal Inggris bergenre alternative rock ini bukanlah musisi pertama yang tampil di SUGBK, karena sederet musisi beken sudah pernah manggung di SUGBK, seperti Raisa dan BlackPink (2023), Metallica (2019), Deep Purple (1975) dan Mick Jagger (1988).

 

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com