Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kepri Anggarkan Rp 76 Miliar untuk Bangun Jalan di Kabupaten Lingga

Kompas.com - 02/07/2023, 09:02 WIB
Hadi Maulana,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

BATAM, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepulauan Riau (Kepri) menganggarkan Rp 76 miliar untuk pembangunan jalan di Kabupaten Lingga, Kepri.

Gubernur Kepri Ansar Ahmad mengatakan, anggaran tersebut akan dipergunakan untuk perbaikan infrastruktur jalan, khususnya jalan Simpang Marok Tua menuju Desa Marok Tua senilai Rp 47,9 miliar, dan penanganan jalan Marok Kecil menuju Rangsang dengan nilai Rp 26,9 miliar.

"Pengerjaanya akan dilakukan dalam waktu dekat ini," kata Ansar melalui keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Minggu (2/7/2023).

Ansar menjelaskan, anggaran infrastruktur jalan ini didapatkan melalui dana dari Instruksi Presiden (Inpres) di Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Kementerian PUPR atas usulan masyarakat Kabupaten Lingga.

Selain itu, di Singkep Barat juga dilakukan perbaikan dan pemeliharaan jalan Jagoh Dabo sebesar Rp 2 miliar dari APBD Provinsi Kepri.

Baca juga: Janji Perbaiki Rumah Korban Bencana, Pemprov Kepri Baru Salurkan 83 Paket Sembako

"Untuk daerah memang kita kejar anggarannya dari pusat, karena anggarannya ada asal kita usulkan, maka dari itu kita harus gerak dan rajin ajukan ke pusat," jelas Ansar.

Perlindungan masyarakat pun tidak luput dari perhatian, yaitu melalui proteksi asuransi nelayan 1 sampai 5 GT di Kepri sebanyak 34.418 jiwa dengan anggaran Rp 6,93 miliar.

Kabupaten Lingga menjadi daerah yang terbanyak mendapatkan proteksi nelayan yaitu sebanyak 10.210 jiwa.

Ansar memastikan Pemprov Kepri akan terus memberikan perhatian dan dukungan kepada masyarakat sampai ke lingkup terkecil.

Di antaranya program pembangunan rumah layak huni bagi suku laut sebanyak 100 rumah dengan total anggaran Rp 7 miliar.

Program pemberian insentif bagi RT dan RW juga terus dilanjutkan tahun ini. Bantuan insentif tersebut telah dan akan diberikan kepada 7.595 RT dan 2.315 RW di seluruh Kepri dengan total anggaran sebesar Rp 11,89 miliar.

Baca juga: Belum Final, Seluruh Aset Jalan Provinsi Kepri yang Diserahkan ke Pemkot Batam

Untuk Kabupaten Lingga, terdapat 609 RT dan 269 RW yang menerima bantuan insentif dengan total anggaran sebesar Rp 1,05 miliar.

"Hal ini merupakan komitmen Pemerintah Provinsi dalam memberikan dukungan kepada masyarakat di tingkat desa untuk mendorong pembangunan dan kesejahteraan di daerah," jelas Ansar.

Selain itu, ada juga bantuan untuk Badan Permusyawaratan Desa (BPD). Pada tahun 2023, Pemprov Kepri akan memberikan bantuan sebesar Rp 2,2 miliar kepada 275 BPD.

Setiap BPD akan menerima bantuan sebesar Rp 8 Juta. Di Kabupaten Lingga sendiri, terdapat 75 BPD yang akan menerima bantuan dengan total anggaran sebesar Rp 600 Juta.

Dengan adanya bantuan ini, diharapkan dapat meningkatkan kinerja dan peran BPD dalam mengawal pembangunan dan menyuarakan aspirasi masyarakat di tingkat desa.

Baca juga: Pemprov Kepri Alokasikan Rp 3,308 Milliar untuk Bantuan Vihara

Sementara itu, Kepala Desa Sungai Harapan Malisi mengapresiasi program dan bantuan serta perhatian Pemprov Kepri terhadap masyarakat di Lingga, khususnya Singkep Barat dan kecamatan Singkep lainnya mulai bantuan rumah ibadah, insentif RT/RW, Posyandu serta BPD juga terelisasi.

"Kami merasa bersyukur mempunyai pemimpin yang punya perhatian demikian tinggi terhadap rakyatnya, mudah-mudahan kedepan pembangunan di Lingga terus berjalan dan terus mendapatkan perhatian khusus dari Pemprov Kepri," ungkap Malisi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com