Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Target 10.000 Bidang Tanah Terdaftar PTSL, BPN Siak Minta Masyarakat Kooperatif

Kompas.com - 13/12/2022, 16:00 WIB
Suhaiela Bahfein,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Tahun 2023, Kabupaten Siak di Provinsi Riau memiliki target Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) sebanyak 10.000 bidang.

Maka dari itu, Kepala Kantor Pertanahan (Kakantah) Kabupaten Siak Budi Satrya menuturkan, peran aktif masyarakat sangat dibutuhkan untuk mempercepat proses tersebut.

Sebab, kata dia, PTSL ini meliputi banyak hal seperti pendaftaran tanah wakaf maupun tanah daerah atau tanah milik pribadi.

"Kami dari BPN meminta masyarakat untuk kooperatif, segala kebutuhan administrasi harus dipenuhi. Sehingga, tahun depan target kami di Siak ini bisa berjalan dengan lancar," ucapnya sebagaimana dilansir laman Kementerian ATR/BPN, Selasa (13/12/2022).

Budi menambahkan, hal ini juga sebagai bentuk kehadiran negara di tengah masyarakat.

Baca juga: Hadi Tjahjanto Prioritaskan PTSL Sertifikat Rumah Ibadah dan Unit Sosial

Pada kesempatan yang sama, Kepala Bidang Penetapan Hak dan Pendaftaran Tanah Kantor Wilayah BPN Riau Umar Fathoni mengimbau kepada masyarakat untuk terus menjaga asetnya. Sehingga, tidak ada lagi konflik pertanahan di Kabupaten Siak.

"Bapak/Ibu sekalian, tahun ini di Kabupaten Siak penetapan lokasi program PTSL sudah di data secara keseluruhan," kata Umar.

Sehingga, dia mengharapkan agar tanda batas atas tanah yang ditempati bisa segera dipasang.

Hal ini akan memudahkan BPN dalam melakukan proses PTSL dan tentunya meminimalisasi konflik pertanahan dengan orang lain.

Pada prosesnya, penyelesaian masalah pertanahan tentu tak mudah sebagaimana diungkapkan Anggota Komisi II DPR RI Arsyadjuliandi Rachman.

Sebagai wakil rakyat, salah satu tugasnya juga memantau pelaksanaan program kerja pemerintah seperti menyelesaikan masalah agraria.

"Menyelesaikan kasus pertanahan ini butuh waktu, tugas saya di Komisi II DPR RI adalah memonitor bagaimana permasalahan pertanahan di lapangan, khususnya di Riau, dapat diselesaikan dengan baik," tutup Arsyadjuliandi.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com