Tahukah Anda, Pencakar Langit Pertama di Dunia?

KOMPAS.com – Sesuai dengan namanya, gedung pencakar langit adalah bangunan yang menjulang tinggi dengan fitur arsitektur dan teknologi tertentu untuk mendukung keamanannya.

Melansir Architecture Competitions, Rabu (23/3/2022), tidak ada definisi universal resmi, ketinggian atau jumlah lantai tertentu untuk mendefinisikan gedung pencakar langit.

Hal serupa juga diutarakan oleh Dewan Pertimbangan sekaligus pernah menjabat sebagai Ketua Umum Himpunan Ahli Konstruksi Indonesia (HAKI) Davy Sukamta yang menjelaskan, pengertian gedung pencakar langit tergantung konteks lingkungan sekitar.

“Gedung tersebut apakah menonjol dibanding gedung sekelilingnya. Namun sering kali, juga disebut sebagai pencakar langit kalau tingginya lebih dari 150 meter dan bukan dari jumlah lantainya,” jelas Davy saat dihubungi Kompas.com, Selasa (22/3/2022).

Tetapi, terdapat teknologi tertentu yang harus dipertimbangkan, mencakup kerangka baja, elevator, penahan angin, tahan api, sistem pemanasan dan pendinginan, ventilasi, pipa ledeng, penerangan hingga kabel listrik yang mendukung ukuran bangunan.

Baca juga: Mengenal Wisma Nusantara, Gedung Pencakar Langit Pertama di Asia Tenggara

Oleh karena itu, gedung pencakar langit pertama di dunia baru muncul pada 1880-an dengan penggunaan rangka besi sebagai teknologi tercanggih kala itu.

Adalah Home Insurance Building di Chicago tahun 1885 yang disebut sebagai gedung pencakar langit pertama di dunia.

Gedung asuransi ini dirancang oleh seorang insinyur bernama Mayor William LeBaron Jenney.

Jenney diketahui pernah menghadiri pelatihan bangunan bersama perancang Menara Eiffel, Gustave Eiffel.

Sehingga tidak mengherankan Home Insurance Building telah menggunakan kerangka besi internal yang mengingatkan pada desain Menara Eiffel.

Baca juga: Yunani Segera Miliki Gedung Pencakar Langit 200 Meter

Teknologi yang sudah digantikan oleh baja ini membuat gedung pencakar langit hanya memiliki berat sepertiga dari berat bangunan yang terbuat dari batu.

Sehingga, Home Insurance Building dan gedung pencakar langit dapat dirancang lebih tinggi tanpa harus lebih tebal, lebih gelap atau lebih pengap.

Sayangnya, gedung asuransi ini telah dihancurkan pada tahun 1931 atau di tahun yang sama ketika The Empire State Building selesai dibangun di New York.