Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Luminer LED Hemat Konsumsi Listrik Seperempat Rumah Tangga Uni Eropa

Kompas.com - 27/07/2021, 20:30 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Perusahaan pencahayaan terintegrasi, Signify, mengungkapkan temuan bahwa dengan mengganti luminer konvensional ke LED mampu menghemat konsumsi listrik secara signifikan.

Signify menghitung, untuk penggantian 2,3 miliar luminer konvensional di 27 negara Uni Eropa dapat menghemat listrik mencapai 188,5 Terra What hour (TWh) senilai 40 miliar Euro atau Rp 684 triliun per tahun.

Asumsi angka penghematan ini setara dengan konsumsi tahunan 51,8 juta rumah tangga, atau lebih dari seperempat jumlah rumah tangga di Uni Eropa.

Angka ini juga ekuivalen dengan pengurangan jumlah emisi CO2 sebesar 50,9 juta ton atau sama dengan CO2 yang dapat diserap oleh 2,3 miliar pohon alias setara dengan hutan seluas daratan Inggris dalam setahun.

Baca juga: Tak Lagi Kumuh, Jembatan Penyeberangan Senen Tampil Cantik dengan LED

Dengan demikian, peralihan penggunaan luminer ini mampu menghadirkan peluang signifikan untuk membantu Uni Eropa mencapai emisi nol karbon bersih pada tahun 2050.

Peralihan tersebut selanjutnya akan membantu 27 negara anggota Uni Eropa memenuhi tujuan Kesepakatan Hijau dan memenuhi komitmen mereka sebagai bagian dari Perjanjian Paris.

Global Head of Public & Government Affairs Signify Harry Verhaar menuturkan, peralihan pencahayaan LED terkoneksi memberi Uni Eropa peluang emas untuk membantu mencapai tujuan pengurangan emisi dan menstimulasi ekonomi nasional.

Kunci untuk mewujudkannya adalah dengan mempercepat laju renovasi bangunan menjadi tiga persen per tahun.

Hal ini juga harus disertai dengan program informasi publik berskala Uni Eropa secara menyeluruh, dan menjelaskan manfaat lingkungan serta ekonomi dari peralihan ke pencahayaan LED di rumah mereka.

"Beralih ke pencahayaan LED akan menunjukkan bahwa investasi awal akan terbayar kembali dalam waktu kurang dari dua tahun. Hal yang jelas menguntungkan bagi bumi ini, masa depan digital dan penciptaan lapangan kerja di Eropa," ujar Harry dalam keterangan yang diterima Kompas.com, Senin (26/07/2021).

Selain itu, untuk setiap 1 juta Euro yang diinvestasikan dalam renovasi energi pada bangunan akan menciptakan rata-rata 18 pekerjaan di Uni Eropa.

Mengganti pencahayaan profesional yang mencakup pencahayaan di kantor, kompleks industri, jalan dan taman, serta di toko-toko dan hotel dengan LED akan menghadirkan peluang terbesar dengan potensi pengurangan emisi CO2 sebesar 42 juta ton.

Lebih dari itu, hal ini merupakan salah satu jenis renovasi bangunan yang tercepat dan paling tidak mengganggu, sambil memberikan penghematan listrik tertinggi dari teknologi pengganti apa pun.

Sebagai tambahan, meminta warga Uni Eropa untuk mengganti semua pencahayaan di rumah mereka dengan LED akan mengurangi emisi CO2 sebesar 8,9 juta ton per tahun.

Peralihan ke pencahayaan LED mencerminkan pandangan yang diungkapkan oleh Badan Energi Internasional (IEA).

Dalam laporan 'NetZero by 2050' baru-baru ini, IEA merekomendasikan penjualan bohlam LED harus mencapai 100 persen pada tahun 2025 di semua wilayah di dunia dan bahwa standar kinerja energi minimum harus disertai dengan kontrol peralatan yang pintar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com