Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sepanjang 2020, Kerugian Acset Meningkat 16,46 Persen

Kompas.com - 27/02/2021, 21:00 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Acset Indonusa Tbk menutup tahun 2020 dengan membukukan pendapatan sebesar Rp 1,20 triliun.

Pandemi Covid-19 yang masih berlanjut hingga saat ini, tidak dapat dimungkiri, turut memengaruhi kinerja Perusahaan.

Di tengah kondisi yang menantang ini, Perusahaan mencatatkan peningkatan rugi bersih sebesar 16,46 persen dari Rp 1,14 triliun menjadi Rp 1,32 triliun dibandingkan tahun sebelumnya.

Meski demikian, tren penurunan pada biaya keuangan masih berlanjut dari periode sebelumnya, yang mencerminkan adanya pengelolaan aspek finansial secara keseluruhan yang lebih baik.

Mengutip siara pers yang dikutip Kompas.com, Sabtu (27/02/2021), peningkatan rugi bersih pada periode ini secara umum dipengaruhi oleh dampak dari pandemi.

Baca juga: Digugat Pailit oleh Acset, Siapakah China Sonangol?

Hal ini menyebabkan perlambatan pada progres proyek berjalan serta penundaan target tender proyek baru yang diharapkan dapat segera membaik seiring dengan rencana pemulihan perekonomian tahun 2021.

Perusahaan juga telah melakukan penerapan penuh atas Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) 71 dan 72, dan sebagai dampaknya memengaruhi beberapa pos pada laporan keuangan.

Salah satu pos yang paling terdampak adalah pada peningkatan pencatatan beban penjualan.

Presiden Direktur PT Acset Indonusa Tbk Idot Supriadi menuturkan, kinerja Perusahaan tahun 2020 menunjukkan kontraksi yang cukup signifikan dibandingkan dengan periode sebelumnya.

Meski demikian, Acset terus berkomitmen untuk melakukan perbaikan berkelanjutan untuk memperbaiki kinerja keuangan maupun kinerja operasionalnya.

"Kami juga terus meningkatkan sistem kontrol dan tata kelola keuangan yang memadai untuk dapat mencapai operational excellence," ujar Idot.

Baca juga: Acset Gugat Pailit China Sonangol, Menara Kembar Indonesia 1 Terancam Mangkrak

Seiring dengan rencana pemulihan ekonomi nasional, ke depan, Acset melihat masih ada ketidakpastian yang mungkin timbul di industri dan dapat berdampak pada kinerja Perusahaan.

"Namun, Acset tetap optimistis untuk aktif berpartisipasi dalam setiap peluang yang ada," imbuh Idot.

Pada tahun ini, Acset mendapatkan proyek-proyek baru, yakni pekerjaan pondasi Avania Residence, pondasi Stasiun Integrasi LRT-High Speed Railway Halim, dan pekerjaan Steel Sheet Pile pada Proyek KCIC Halim.

Ketiganya dikerjakan oleh anak usaha Acset yang terspesialisasi dalam bidang fondasi, yaitu Acset Pondasi Indonusa.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com