Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Hal yang Perlu Dipertimbangkan Sebelum Membeli Bantal

Kompas.com - 02/01/2024, 10:37 WIB
Faqihah Muharroroh Itsnaini,
Esra Dopita Maret

Tim Redaksi

Sumber Forbes

 

JAKARTA, KOMPAS.com-  Secara teori, menemukan bantal yang ideal untuk tidur cukup sederhana. Namun, pada kenyataannya, hal ini bisa membingungkan. 

Ada banyak hal yang perlu dipertimbangkan saat memilih bantal yang tepat, seperti ukuran, kekencangan, bahan, dan fitur khusus, terutama jika menginginkan bantal yang benar-benar berkualitas. 

Baca juga: 4 Cara Merawat Bantal Tetap Bersih, Lakukan Agar Awet

Para ahli umumnya menyarankan untuk fokus pada dukungan dan kenyamanan bantal terlebih dahulu sehingga bangun dari istirahat dengan keadaan segar serta bebas rasa sakit atau pegal.

Dilansir dari Forbes, Selasa (2/1/2024), berikut beberapa hal yang perlu dipertimbangkan sebelum membeli bantal.

Bahan untuk isi bantal 

Ilustrasi bantalSHUTTERSTOCK/WORLD_OF_TEXTILES Ilustrasi bantal
Bantal terbuat dari berbagai bahan, yang menentukan bagaimana kinerja bantal saat Anda tidur. Para ahli menyarankan memilih bantal yang bersifat suportif dan nyaman karena dukungan bantal sangat berpengaruh pada kualitas selama tidur.

Artinya, bantal harus nyaman digunakan saat tidur dengan dukungan internal untuk menopang leher dan kepala sepanjang malam.

Beberapa material yang biasa digunakan untuk mengisi bantal, antara lain bulu angsa, bulu angsa alternatif (serat sintetis atau alami yang meniru bulu burung), busa, latex, dakron, kapuk, dan poliester.

Lakukan riset menyeluruh mengenai kelebihan dan kekurangan masing-masing bahan serta sesuaikan dengan kebutuhan Anda. 

Baca juga: Kapan dan Berapa Lama Sebaiknya Bantal Harus Diganti?

Ketebalan

Selanjutnya, hal yang perlu dipertimbangkan sebelum membeli bantal adalah ketebalan. Isi bantal secara langsung mempengaruhi ketebalan atau tinggi kompresinya saat kepala berada di atas bantal. 

Untuk menghindari ketegangan leher, pilih bantal yang mengangkat dan menopang kepala ke ketinggian yang sama dari kasur dengan pangkal leher.

Hal ini mencegah leher melengkung, yang memberi tekanan pada otot dan dapat menyebabkan nyeri pada leher serta bahu.

Tingkat dukungan pada bantal bervariasi, tergantung pada apakah kamu tidur telentang, menyamping, atau tengkurap.

Bantal umumnya tersedia dalam pilihan ketebalan rendah, sedang, dan tinggi. Idealnya adalah menemukan ketinggian yang menjaga leher dan tulang belakang tetap sejajar. 

Baca juga: 4 Cara Simpan Bantal dengan Tepat di Dalam Rumah

Posisi tidur dan pertimbangan ergonomis

Ilustrasi bantal bulu angsa.SHUTTERSTOCK/BONSTOCK Ilustrasi bantal bulu angsa.
Beberapa bantal dibuat untuk posisi tidur tertentu. Bahan, ketebalan, dan kekencangan yang dibutuhkan sebagian besar akan ditentukan cara Anda tidur.

Memilih bantal yang tepat membantu menjaga punggung, kepala, bahu, dan leher tetap nyaman sepanjang malam.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com