JAKARTA, KOMPAS.com - Bantal adalah aspek penting yang dapat mendukung istirahat dan tidur nyenyak. Akan tetapi, banyak di antara kita jarang atau bahkan tidak pernah mencuci bantal.
Karena frekuensi pemakaiannya, bantal dapat menampung debu, kotoran, sel kulit mati, minyak, dan keringat yang kita keluarkan saat tidur. Belum lagi kuman dan bakteri yang tidak terlihat dapat memenuhi bantal.
Namun, seberapa sering harus mencuci bantal dan bagaimana cara mencuci bantal yang benar? Dikutip dari Parade, Kamis (3/8/2023), berikut penjelasannya.
Baca juga: 8 Warna Bantal yang Cocok Dikombinasikan dengan Sofa Biru
Menurut Shaun Veran, ahli mikrobiologi dan CEO OURA, bantal harus dicuci setidaknya dua kali dalam setahun.
Akan tetapi, jika Anda ingin menjaga bantal dalam kondisi terbaik, Anda harus mencucinya setiap tiga hingga empat bulan.
Bantal harus diganti setiap satu hingga dua tahun, saran Veran.
Untuk mencuci bantal, periksa dulu label perawatannya, karena petunjuk pencuciannya bisa bergantung pada bahannya.
Baca juga: 7 Warna Bantal yang Cocok untuk Sofa Abu-abu
Veran mengungkapkan, sebagian besar bantal bulu angsa dan isi serat dapat dicuci di mesin cuci dengan air hangat dengan siklus lembut, menggunakan sedikit deterjen.
Dua bantal harus dicuci sekaligus untuk menjaga keseimbangan mesin cuci. Bantal harus dikeringkan secara menyeluruh untuk mencegah jamur, jelas Veran.