Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 24/10/2023, 23:00 WIB
Siti Nur Aeni

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.comCabai adalah salah satu tanaman sayuran buah yang banyak ditemukan. Sayuran ini memiliki rasa pedas dan biasanya digunakan sebagai penambah cita rasa dalam masakan.

Permintaan yang tinggi membuat banyak petani membudidayakan komoditas ini. Namun, untuk mendapatkan cabai berkualitas, teknik budidaya cabai harus dilakukan dengan benar.

Salah satu kunci keberhasilan dalam menanam cabai yaitu mengolah lahan dengan benar. Pengolahan lahan diperlukan untuk membuat tanah gembur dan menunjang pertumbuhan cabai agar produktivitasnya maksimal.

Baca juga: Cara Menanam Cabai Rawit di Polybag, Mudah untuk Pemula

Dilansir dari Cybext Kementerian Pertanian, Selasa (24/10/2023), berikut cara mengolah lahan untuk menanam cabai agar pertumbuhan dan produktivitas tanaman maksimal.

Pengolahan lahan budidaya

Tanaman cabai memerlukan tanah yang gembur dan memiliki porositas baik. Maka dari itu, lahan perlu diolah sampai gembur.

Ilustrasi bedengan tanamShutterstock/Berta Alviyanto Ilustrasi bedengan tanam

Selain itu, pengolahan lahan juga berguna untuk membersihkan gulma atau tanaman liar yang dapat mengganggu pertumbuhan cabai.

Pembuatan bedengan

Setelah tanah gembur, buat bedengan dengan lebar 100 cm, tinggi kurang lebih 20 cm, jarak antar bedengan 100 cm, dan panjang sesuai dengan kondisi lahan.

Baca juga: Cara Menanam Cabai Hidroponik, Bisa Dilakukan di Lahan Sempit

Bedengan berfungsi untuk memudahkan pembuangan air hujan melalui selokan dan mempermudah resapan air ke dalam tanah.

Bedengan juga menjadi tempat tumbuhnya tanaman. Maka dari itu, bedengan harus dibuat sebaik mungkin dan sesuai dengan kebutuhan tanaman.

Pemupukan awal

Bedengan yang sudah terbentuk kemudian diberi pupuk dari pupuk organik sebanyak 20 ton/ha. Selain pupuk organik, berikan juga pupuk TSP 500 kg/ha, Urea 250 kg/ha, dan KCl 250 kg/ha.

Selain pemupukan, berikan juga kapur dolomit untuk menetralkan pH tanah. Idealnya, pH tanah untuk tanaman cabai antara 5,6 sampai 7.

Pemasangan mulsa

Tahapan pengolahan lahan untuk menanam cabai selanjutnya yaitu pemasangan mulsa plastik hitam perak.

Baca juga: Cara Memilih dan Menyebarkan Mulsa yang Tepat untuk Tanaman

Penggunaan mulsa berguna untuk menjaga kelembapan, mencegah erosi, mengendalikan gulma, dan menjaga kebersihan lahan.

Setelah mulsa terpasang, buat lubang tanam menjadi dua baris. Jarak antar lubang tanam sekitar 60 cm, sedangkan jarak antar bari 70 cm. Lubang tanam dibuat dengan kedalaman kurang lebih 10 cm.

Itulah cara mengolah lahan untuk menanam cabai. Lakukan pengolahan dengan benar agar pertumbuhan dan produktivitas tanaman maksimal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com