Mau Pasang Lampu Chandelier di Kamar Tidur? Pertimbangkan Ini Dulu

JAKARTA, KOMPAS.com - Lampu chandelier atau lampu gantung memberikan nuansa mewah dan elegan ke dalam ruangan. Secara tradisional, lampu chandelier ditempatkan di atas serambi dan meja makan, tetapi jarang terlihat di kamar tidur.

Namun, dikutip dari House Digest, Minggu (30/7/2023), itu tidak berarti lampu chandelier tidak akan membuat pencahayaan kamar tidur yang baik.

Sementara lampu klasik yang meneteskan kristal atau dengan lengan yang memegang lampu seperti lilin mungkin muncul di benak Anda, istilah lampu chandelier sebenarnya dapat merujuk pada perlengkapan lampu gantung dengan banyak lengan yang bercabang dari badan utama.

Baca juga: 3 Tips Memilih Lampu LED di Kamar Tidur agar Nyaman Saat Istirahat

SHUTTERSTOCK/F. SERRA MUBECCEL GULTURK Ilustrasi lampu chandelier di kamar tidur.

Artinya, saat membeli lampu chandelier, Anda akan menemukan bahwa ada banyak gaya yang bisa dipilih termasuk tradisional yang mewah, modern yang ramping, dan banyak lagi.

Anda tidak boleh meremehkan apa yang dapat dibawa oleh perlengkapan lampu yang tepat untuk sebuah desain, bahkan di ruangan santai seperti kamar tidur.

Lampu chandelier dapat menambah titik fokus dan membantu menarik mata ke atas, membuat ruangan terasa lebih tinggi dan lebih besar. Namun, ada juga beberapa pertimbangan yang perlu diperhatikan sebelum memasang lampu chandelier di kamar tidur.

Berikut hal yang perlu dipertimbangkan sebelum memasang lampu chandelier di kamar tidur. 

Baca juga: Cara Memilih Lampu Terbaik Kamar Tidur

Dimensi membuat perbedaan

Saat menambahkan lampu chandelier ke kamar tidur, ketinggian langit-langit harus menjadi faktor pertama yang dipertimbangkan.

Karena lampu chandelier menggantung, Anda biasanya menginginkan langit-langit dengan tinggi minimal 180 cm agar kepala Anda tidak terbentur lampu atau membentur bagian furnitur lainnya.