Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa Itu Kompor Induksi dan Bagaimana Cara Kerjanya?

Kompas.com - 22/09/2022, 09:54 WIB
Nabilla Ramadhian,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Direktur Utama PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Darmawan Prasodjo mengungkapkan, ada anggapan di kalangan masyarakat bahwa penggunaan kompor induksi akan menambah beban pembayaran listrik.

Hal ini diutarakan olehnya dalam Rapat Dengar Pendapat dengan Komisi VII DPR RI, Rabu (14/9/2022), seperti dilansir Kompas.com, Rabu.

Baca juga: PLN: Memasak dengan Kompor Induksi Lebih Hemat 15 Persen Dibanding Pakai Elpiji

Namun, pengguna kompor induksi akan menggunakan jalur khusus sehingga tidak akan mengganggu listrik yang sudah terpasang.

“Untuk kompor induksi, kami menggunakan MCB jalur khusus, yang artinya tidak tersambung dengan pola konsumsi listrik menggunakan struktur daya terpasang maupun golongan tarif lama,” terangnya.

Ilustrasi kompor induksi.Dok. Shutterstock/brizmaker Ilustrasi kompor induksi.

Baca juga: 4 Keunggulan Kompor Induksi Dibandingkan Kompor Gas

Walhasil, pihaknya menjalankan program konversi elpiji ke kompor induksi untuk mendorong masyarakat pengguna listrik 450 VA beralih ke kompor induksi.

Namun, apa itu kompor induksi dan bagaimana cara kerjanya? Berikut Kompas.com rangkum dari berbagai sumber, Kamis (22/9/2022).

Mengenal kompor induksi yang dipromosikan PT PLN

Disadur dari Don’s Appliances, kompor induksi adalah kompor yang tampilannya mirip seperti kompor listrik kaca standar, tetapi memiliki gelombang elektromagnetik untuk memanaskan peralatan masak.

Pada dasarnya, mereka mengubah wajan dan panci sebagai sumber sumber panasnya sendiri. Sistem ini sangat efisien, memungkinkan kontrol yang tepat, dan kenaikan atau penurunan suhu yang cepat.

Baca juga: Tidak Sama, Ini Perbedaan Kompor Listrik dan Kompor Induksi

Pengaturan suhu ini biasanya mengarah pada pemanasan yang lebih cepat, terutama untuk kegiatan memasak yang memakan banyak waktu seperti memasak air.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com