Kompor induksi dapat mendidihkan air 50 persen lebih cepat daripada kompor gas dan kompor listrik. Mereka pun mempertahankan suhu yang konsisten sehingga air mendidih jarang tumpah.
Singkatnya, seperti dilansir Forbes, kompor induksi adalah kompor listrik karena tidak menggunakan gas untuk menghasilkan panas.
Namun, gelombang elektromagnetik untuk memanaskan peralatan masak diberikan melalui koil di bawah permukaan kompor.
Panas pada kompor induksi menggunakan gelombang elektromagnetik, arus listrik bergantian saat melewati cincin ke peralatan masak.
Sementara itu, kompor gas dan kompor listrik mungkin menggunakan konduksi termal untuk mentransfer panas dari kompor ke panci dan wajan.
Baca juga: Kelebihan dan Kekurangan Kompor Induksi
Nah, kompor induksi tidak memiliki perantara sehingga mereka langsung bekerja untuk memanaskan panci dan wajan sendiri.
Walhasil, panci dan wajan mulai memanas saat kompor dinyalakan, dan makanan mulai matang. Sekitar 90 persen dari listrik yang dikonsumsi kompor induksi digunakan untuk memasak makanan.
Artinya, tidak ada daya yang keluar, sehingga memungkinkan Anda mendapatkan panas instan dan suhu yang terkontrol.