Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - Diperbarui 26/06/2023, 09:30 WIB
Aniza Pratiwi,
Esra Dopita Maret

Tim Redaksi

Sumber Tech Times

JAKARTA, KOMPAS.com - Setiap harinya, setiap manusia hidup berdampingan dengan debu, bahkan saat di dalam rumah, meski tidak terlihat mata. 

Debu-debu ini akan berkumpul dan menetap di berbagai benda di rumah seperti furnitur, karpet, dan kasur. 

Baca juga: 6 Tips Menghilangkan Debu di Rumah agar Lebih Sehat dan Bersih

Dikutip dari Tech Times, setelah mengendap di permukaan, debu terlihat seperti sel kulit mati dan kotoran berwarna abu-abu. 

Ilustrasi air purifier.WIKIMEDIA COMMONS/HOME AIR QUALITY GUIDES Ilustrasi air purifier.

Semua partikel debu kecil itu tidak hanya menjadi masalah, tetapi juga dapat mempengaruhi sistem pernapasan serta menyebabkan penyakit.

Untuk mengatasi debu, banyak penghuni rumah menggunakan air purifierNamun, apakah penggunaan air purifier efektif menghilangkan debu di dalam rumah

Baca juga: Ketahui, Ini Cara Tepat Membersihkan Layar TV yang Penuh Debu

Bagaimana air purifier menghilangkan debu di dalam rumah? 

Air purifier dapat menarik partikel debu dengan ukuran hingga 0,3 mikron. Polutan kecil seperti itu dapat dengan mudah masuk ke paru-paru, ditambah sulit dijebak oleh perangkat ini.

Partikel debu kecil ini mengapung di udara dan akan bergerak di ruangan sampai menemukan permukaan di mana debu dapat menempel dengan nyaman seperti tempat tidur, karpet, sudut kamar, dan perabot lainnya. 

Baca juga: Penyebab Debu Muncul Kembali Setelah Dibersihkan dan Cara Mengatasinya

Memiliki air purifier yang tepat dapat meningkatkan kualitas udara dalam ruangan yang dapat  membantu mengatasi polutan ini sehingga tidak memiliki kesempatan mengendap pada permukaan apa pun.

Walhasil, Anda akan memiliki udara bersih di dalam rumah serta mengurangi penumpukan debu di meja, karpet, dan perabotan lainnya. 

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com