WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Senator Amerika Serikat Bernie Sanders mengatakan bahwa Presiden Joe Biden berbuat benar karena menghentikan sementara pengiriman senjata berupa bom berkekuatan besar ke Israel.
Bidan khawatir akan potensi penggunaannya terhadap warga sipil di Rafah.
"Saya tentu saja mendukung presiden yang mengatakan bahwa tidak masuk akal untuk memberikan bom seberat 2.000 pon (907 kg) kepada Israel, yang dapat meratakan seluruh blok persegi di tengah-tengah Rafah, yang merupakan wilayah yang sangat padat penduduknya," katanya kepada NBC News.
Baca juga: Pesawat Tempur Israel Mengebom Kamp Pengungsi Nuseirat, 14 Tewas Termasuk Anak-anak
Ketika ditanya apakah perang Israel di Gaza dapat disamakan dengan Perang Vietnam, Sanders mengatakan bahwa dia sangat mendukung presiden.
Baca juga: Pedemo Israel Cegat Truk Bantuan ke Gaza, Banting Makanan sampai Berserakan
"Namun saya rasa ada banyak orang di basis Partai Demokrat yang prihatin dengan dukungannya terhadap Israel dalam perang ini," katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.