Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PBB Galang Bantuan Rp 45,6 Triliun untuk Warga Gaza dan Tepi Barat

Kompas.com - 17/04/2024, 08:01 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

Sumber AFP

JALUR GAZA, KOMPAS.com - Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pada Rabu (17/4/2024) akan meluncurkan permohonan sumbangan senilai 2,8 miliar dollar AS untuk membantu penduduk Jalur Gaza dan Tepi Barat Palestina yang dilanda perang.

"Dengan seluruh komunitas kemanusiaan, kami akan mengajukan permohonan dana sebesar 2,8 miliar dolar AS untuk mendukung tiga juta orang yang teridentifikasi di Tepi Barat dan Gaza," kata Kepala Kantor Koordinasi Urusan Kemanusiaan PBB di wilayah Palestina, Andrea De Domenico.

Ia menyampaikan, seruan ini ditujukan untuk memenuhi kebutuhan dana kemanusiaan hingga akhir 2024.

Baca juga: Saat Toko Roti di Gaza Dibuka Kembali... 

"Tentu saja 90 persen dari dana tersebut diperuntukkan bagi Gaza," tambah De Domenico, dalam sebuah konferensi pers melalui video, pada Selasa (16/4/2024).

Dia mencatat bahwa permohonan awal bantuan adalah sebesar 4 miliar dollar AS.

"Tetapi mengingat kemampuan terbatas untuk memberikan (bantuan) dan ruang yang harus kami lakukan, maka kami benar-benar fokus pada prioritas tertinggi," jelas dia, sebagaimana dikutip dari AFP.

Beberapa hari setelah serangan Hamas yang belum pernah terjadi sebelumnya terhadap Israel pada 7 Oktober dan dimulainya serangan Israel di Gaza sebagai pembalasan, PBB meluncurkan permohonan darurat awal sebesar 294 juta dollar AS.

Permohonan tersebut dimodifikasi pada awal November dan dinaikkan menjadi 1,2 miliar dollar AS untuk memenuhi kebutuhan paling mendesak bagi 2,2 juta orang di Gaza dan 500.000 orang di Tepi Barat pada  2023.

PBB telah memperingatkan bahwa ribuan warga Gaza menghadapi kelaparan, terutama di bagian utara wilayah tersebut di mana distribusi makanan dan bantuan terbatas.

Baca juga: Bom-bom Israel Seberat 453 Kg Ditemukan di Sekolah-sekolah Gaza

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang

Terkini Lainnya

Israel-Hamas Tolak Tawaran ICC untuk Menangkap Para Pemimpinnya

Israel-Hamas Tolak Tawaran ICC untuk Menangkap Para Pemimpinnya

Global
Tsai Ing-wen, Mantan Presiden Taiwan yang Dicintai Rakyat

Tsai Ing-wen, Mantan Presiden Taiwan yang Dicintai Rakyat

Internasional
Sebelum Ebrahim Raisi, Ini Deretan Pemimpin Lain yang Tewas dalam Drama Penerbangan

Sebelum Ebrahim Raisi, Ini Deretan Pemimpin Lain yang Tewas dalam Drama Penerbangan

Global
Joe Biden Kecam ICC karena Berupaya Menangkap PM Israel

Joe Biden Kecam ICC karena Berupaya Menangkap PM Israel

Global
[POPULER GLOBAL] Presiden Iran Meninggal Kecelakaan | Kronologi Penemuan Helikopter Raisi

[POPULER GLOBAL] Presiden Iran Meninggal Kecelakaan | Kronologi Penemuan Helikopter Raisi

Global
China: Dinamika Politik Taiwan Tak Akan Ubah Kebijakan 'Satu China'

China: Dinamika Politik Taiwan Tak Akan Ubah Kebijakan "Satu China"

Global
Sejarah Orang Jawa di Kaledonia Baru, Negara yang Sedang Dilanda Kerusuhan

Sejarah Orang Jawa di Kaledonia Baru, Negara yang Sedang Dilanda Kerusuhan

Global
Ketika 706 Orang Bernama Kyle Berkumpul, tapi Gagal Pecahkan Rekor...

Ketika 706 Orang Bernama Kyle Berkumpul, tapi Gagal Pecahkan Rekor...

Global
Meski Alami Luka Bakar, Jenazah Presiden Iran Dapat Dikenali dan Tak Perlu Tes DNA

Meski Alami Luka Bakar, Jenazah Presiden Iran Dapat Dikenali dan Tak Perlu Tes DNA

Global
ICC Ancang-ancang Keluarkan Surat Perintah Penangkapan PM Israel dan Pemimpin Hamas

ICC Ancang-ancang Keluarkan Surat Perintah Penangkapan PM Israel dan Pemimpin Hamas

Global
Ukraina Jatuhkan 29 Drone Rusia dalam Semalam, Targetkan Barat, Tengah, dan Selatan

Ukraina Jatuhkan 29 Drone Rusia dalam Semalam, Targetkan Barat, Tengah, dan Selatan

Global
Hari Ini, Kondisi PM Slovakia Stabil dan Membaik

Hari Ini, Kondisi PM Slovakia Stabil dan Membaik

Global
Jasad Presiden Iran Ebrahim Raisi Ditemukan dan Dibawa ke Tabriz, Operasi Pencarian Diakhiri

Jasad Presiden Iran Ebrahim Raisi Ditemukan dan Dibawa ke Tabriz, Operasi Pencarian Diakhiri

Global
Penikaman di SD China, 2 Orang Tewas, 10 Lainnya Terluka

Penikaman di SD China, 2 Orang Tewas, 10 Lainnya Terluka

Global
Apa Tujuan Asli Putin Menginvasi Ukraina?

Apa Tujuan Asli Putin Menginvasi Ukraina?

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com