Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IMF Bakal Kucurkan Dana Rp 13,7 Triliun untuk Ukraina

Kompas.com - 23/02/2024, 11:49 WIB
Albertus Adit

Penulis

Sumber AFP

KYIV, KOMPAS.com - The International Monetary Fund (IMF) bakal mengucurkan dana senilai $880 juta (Rp 13,7 triliun) ke Ukraina.

Bantuan dalam tahap ketiga dari paket bantuan senilai $15,6 miliar (Rp 243 triliun) yang disetujui tahun lalu ketika Ukraina memerangi invasi Rusia.

Dikutip dari AFP pada Jumat (23/2/2024), bantuan itu diumumkan hampir dua tahun setelah pasukan Rusia dikerahkan melintasi perbatasan.

Baca juga: Rusia Serang Ukraina dengan Tembakan Berat

Namun bantuan itu masih harus disetujui oleh dewan eksekutif IMF/Dana Moneter Internasional.

"Kinerja program ini sangat baik meskipun ada tantangan perang," kata Gavin Gray, ketua tim IMF yang baru-baru ini bertemu dengan para pejabat Ukraina di Warsawa.

Tim tersebut menilai tujuan yang ditetapkan setahun lalu ketika paket bantuan empat tahun disetujui.

"Pihak berwenang memenuhi semuanya kecuali satu kriteria kinerja kuantitatif, sedikit kesalahan dalam pendapatan pajak karena blokade perbatasan dan keempat tolok ukur struktural yang harus ditinjau," terang Gray.

Tim IMF mengatakan Ukraina membutuhkan $486 miliar untuk membangun kembali negaranya setelah perang.

Diketahui, Rusia menginvasi negara tetangganya Ukraina pada 24 Februari 2022. Perang itu menjadi yang terburuk di Eropa sejak Perang Dunia II.

Sebelumnya, selama berminggu-minggu, ada banyak spekulasi tentang niat dari Rusia yakni Presiden Vladimir Putin yang menumpuk pasukan besar-besaran di perbatasan.

Dan sesaat sebelum pukul 06.00 pada 24 Februari 2022, Rusia mengumumkan operasi militer di Ukraina.

Baca juga: Putin: Ukraina, Masalah Hidup dan Mati bagi Rusia

Bahkan perang Rusia-Ukraina masih terjadi sampai sekarang dengan kerusakan infrastruktur dan banyaknya korban jiwa di kedua belah pihak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Menlu Turkiye Akan Kunjungi Arab Saudi untuk Bahas Gencatan Senjata di Gaza

Menlu Turkiye Akan Kunjungi Arab Saudi untuk Bahas Gencatan Senjata di Gaza

Global
Vatikan dan Vietnam Akan Menjalin Hubungan Diplomatik Penuh

Vatikan dan Vietnam Akan Menjalin Hubungan Diplomatik Penuh

Internasional
New York Kembalikan 30 Artefak yang Dijarah ke Indonesia dan Kamboja

New York Kembalikan 30 Artefak yang Dijarah ke Indonesia dan Kamboja

Global
Salah Bayar Makanan Rp 24 Juta, Pria Ini Kesal Restoran Baru Bisa Kembalikan 2 Minggu Lagi

Salah Bayar Makanan Rp 24 Juta, Pria Ini Kesal Restoran Baru Bisa Kembalikan 2 Minggu Lagi

Global
Saat Jangkrik, Tonggeret, dan Cacing Jadi Camilan di Museum Serangga Amerika...

Saat Jangkrik, Tonggeret, dan Cacing Jadi Camilan di Museum Serangga Amerika...

Global
Butuh 14 Tahun untuk Bersihkan Puing-puing di Gaza akibat Serangan Israel...

Butuh 14 Tahun untuk Bersihkan Puing-puing di Gaza akibat Serangan Israel...

Global
Arab Saudi Imbau Warga Waspadai Penipuan Visa Haji Palsu

Arab Saudi Imbau Warga Waspadai Penipuan Visa Haji Palsu

Global
China Beri Subsidi Rp 22,8 Juta ke Warga yang Mau Tukar Mobil Lama ke Baru

China Beri Subsidi Rp 22,8 Juta ke Warga yang Mau Tukar Mobil Lama ke Baru

Global
Atlet Palestina Bakal Diundang ke Olimpiade Paris 2024

Atlet Palestina Bakal Diundang ke Olimpiade Paris 2024

Global
Rangkuman Hari Ke-793 Serangan Rusia ke Ukraina: Serangan Jalur Kereta Api | Risiko Bencana Radiasi Nuklir

Rangkuman Hari Ke-793 Serangan Rusia ke Ukraina: Serangan Jalur Kereta Api | Risiko Bencana Radiasi Nuklir

Global
Hamas Pelajari Proposal Gencatan Senjata Baru dari Israel

Hamas Pelajari Proposal Gencatan Senjata Baru dari Israel

Global
Rektor Universitas Columbia Dikecam atas Tindakan Keras Polisi pada Pedemo

Rektor Universitas Columbia Dikecam atas Tindakan Keras Polisi pada Pedemo

Global
China Jadi Tuan Rumah Perundingan Persatuan Palestina bagi Hamas-Fatah

China Jadi Tuan Rumah Perundingan Persatuan Palestina bagi Hamas-Fatah

Global
Mahasiswa Paris Akhiri Demo Perang Gaza Usai Bentrokan di Jalanan

Mahasiswa Paris Akhiri Demo Perang Gaza Usai Bentrokan di Jalanan

Global
Perempuan Ini Bawa 2 Kg Kokain di Rambut Palsunya

Perempuan Ini Bawa 2 Kg Kokain di Rambut Palsunya

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com