Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rusia Serang Ukraina dengan Tembakan Berat

Kompas.com - 19/02/2024, 21:13 WIB
Albertus Adit

Penulis

Sumber AFP

KYIV, KOMPAS.com - Rusia menyerang Ukraina dengan tembakan berat di wilayah selatan Zaporizhzhia. Hal itu dikatakan tokoh militer Ukraina pada Senin (19/2/2024).

Pasukan Rusia kembali melakukan serangan di Ukraina timur dan selatan, hingga memaksa pasukan Ukraina untuk mundur dari kota Avdiivka di wilayah Donetsk timur.

Dikutip dari AFP, Komandan senior Ukraina Oleksandr Tarnavsky mengatakan, Rusia kini melancarkan beberapa serangan di dekat desa Robotyne, salah satu dari sedikit tempat di mana Ukraina berhasil merebut kembali wilayahnya selama serangan balasan tahun lalu.

Baca juga: Putin: Ukraina, Masalah Hidup dan Mati bagi Rusia

"Rusia berusaha untuk maju dengan kelompok penyerangan kecil dan melibatkan beberapa unit kendaraan lapis baja," katanya dalam sebuah posting Telegram.

"Upaya untuk merebut kembali ini dihentikan, musuh dilenyapkan di pinggiran Robotyne," ungkap Tarnavsky, yang memimpin pasukan Ukraina di wilayah tersebut, dalam sebuah postingan di Telegram.

Sedangkan laporan dari blogger militer Rusia sebelumnya mengatakan pasukan Moskwa berada di tepi selatan desa tersebut.

"Situasinya dinamis di sini, musuh melancarkan tembakan berat," kata juru bicara militer Ukraina Dmytro Lykhoviy pada Senin pagi di TV pemerintah.

Seperti banyak pemukiman di Ukraina timur, Robotyne telah rata dengan tanah akibat tembakan artileri selama berbulan-bulan.

Pertahanan Ukraina melemah dalam beberapa pekan terakhir karena kekurangan amunisi dan pasukan.

Lykhoviy mengatakan Rusia berkumpul kembali setelah Ukraina menarik diri dari Avdiivka dan mungkin akan mengirim unit ke sektor lain.

Baca juga: Ukraina Selidiki Laporan Rusia Tembak Tentara Kyiv yang Ditangkap

Presiden Rusia Vladimir Putin memuji perebutan Avdiivka sebagai kemenangan penting bagi pasukannya, hanya beberapa hari sebelum peringatan dua tahun invasi Rusia pada 24 Februari.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Rangkuman Hari Ke-805 Serangan Rusia ke Ukraina: Jika Perancis Kirim Pasukan | Mengenal Chloropicrin

Rangkuman Hari Ke-805 Serangan Rusia ke Ukraina: Jika Perancis Kirim Pasukan | Mengenal Chloropicrin

Global
Serangan Israel Tewaskan Komandan Angkatan Laut Hamas

Serangan Israel Tewaskan Komandan Angkatan Laut Hamas

Global
Hamas Tolak Berkompromi Lebih Banyak dengan Israel Terkait Gencatan Senjata

Hamas Tolak Berkompromi Lebih Banyak dengan Israel Terkait Gencatan Senjata

Global
Israel Serang Rafah: Jalanan Sepi, Warga Ketakutan

Israel Serang Rafah: Jalanan Sepi, Warga Ketakutan

Global
Protes Mahasiswa Pro-Palestina di Amsterdam Dibubarkan Polisi

Protes Mahasiswa Pro-Palestina di Amsterdam Dibubarkan Polisi

Global
Biden Menyesal AS Kirim Senjata ke Israel yang Menewaskan Warga Palestina

Biden Menyesal AS Kirim Senjata ke Israel yang Menewaskan Warga Palestina

Global
AS Tegas Peringatkan Israel, Pasokan Senjata Akan Disetop jika Lanjutkan Serang Rafah

AS Tegas Peringatkan Israel, Pasokan Senjata Akan Disetop jika Lanjutkan Serang Rafah

Global
[POPULER GLOBAL] PRT Dapat Warisan Rp 43,5 Miliar | Israel Serang Rafah

[POPULER GLOBAL] PRT Dapat Warisan Rp 43,5 Miliar | Israel Serang Rafah

Global
Israel Serang Rafah: Hamas Lawan Balik, AS Hentikan Pengiriman Senjata

Israel Serang Rafah: Hamas Lawan Balik, AS Hentikan Pengiriman Senjata

Global
Militer Taiwan Siap Hadapi Apapun Langkah China saat Presiden Lai Mulai Menjabat

Militer Taiwan Siap Hadapi Apapun Langkah China saat Presiden Lai Mulai Menjabat

Global
Ada Air Terjun di Kantor, Ternyata Ini Penyebabnya

Ada Air Terjun di Kantor, Ternyata Ini Penyebabnya

Global
Pria China Bangun dari Koma 10 Tahun Berkat Perawatan Tulus Istrinya

Pria China Bangun dari Koma 10 Tahun Berkat Perawatan Tulus Istrinya

Global
Ukraina Kemungkinan Mati Listrik di Seluruh Negeri Usai Serangan Besar Rusia

Ukraina Kemungkinan Mati Listrik di Seluruh Negeri Usai Serangan Besar Rusia

Global
India Tangkap 4 Orang yang Dituduh Selundupkan Orang untuk Jadi Tentara Rusia di Ukraina

India Tangkap 4 Orang yang Dituduh Selundupkan Orang untuk Jadi Tentara Rusia di Ukraina

Global
Kepala Propaganda yang Melayani Ketiga Pemimpin Korea Utara Meninggal

Kepala Propaganda yang Melayani Ketiga Pemimpin Korea Utara Meninggal

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com