Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Pemain Muda Real Madrid Ditangkap Buntut Kasus Video Seks dengan Anak di Bawah Umur

Kompas.com - 15/09/2023, 09:28 WIB
Irawan Sapto Adhi

Editor

Penulis: VOA Indonesia

MADRID, KOMPAS.com - Kepolisian Spanyol pada Kamis (14/9/2023) menangkap tiga pemain muda akademi Real Madrid karena diduga menyebarkan video seks yang menampilkan seorang anak di bawah umur.

Hingga berita ini ditayangkan, identitas ketiga pemain belum diungkap.

Polisi menahan para pemain yang berusia antara 21 dan 22 tahun di tempat latihan Real Madrid, menyusul laporan yang dibuat di Kepulauan Canary, Spanyol, awal bulan ini.

Baca juga: Federasi Sepak Bola Spanyol Resmi Minta Luis Rubiales Mundur Buntut Cium Paksa Pemain

“Mereka ditahan atas dugaan menyebarluaskan sebuah video dengan konten seksual yang melibatkan seorang anak di bawah umur,” ungkap Juru bicara Kepolisian Sipil Guardia.

Polisi menginterogasi seorang pemain muda Real Madrid lainnya, namun belum jelas apakah ia juga akan didakwa.

Dalam sebuah pernyataan, Real Madrid mengetahui seorang pemain dari tim kedua Real Madrid, Castilla, dan tiga pemain dari Real Madrid C –tim ketiga Real Madrid– telah membuat pernyataan kepada Kepolisian Sipil Guardia dalam kaitannya dengan laporan tentang dugaan beredarnya sebuah video pribadi melalui WhatsApp.

“Begitu mengetahui rincian fakta-faktanya, pihak klub akan mengambil langkah yang tepat,” tambah pernyataan itu.

Surat kabar online El Confidencial, yang pertama kali melaporkan kabar itu, mengungkap bahwa yang menjadi target utama penyelidikan adalah seorang pemain tim Real Madrid C, yang diduga merekam dirinya berhubungan seks dengan seorang anak berusia 16 tahun. 

Laporan El Confidencial tersebut adalah hasil mengutip sejumlah sumber dari penyelidikan tersebut.

Baca juga: Buntut Cium Pemain Wanita, FIFA Skors Presiden Bola Spanyol

"Dua pemain lainnya diduga membagikan video tersebut melalui WhatsApp tanpa sepersetujuan gadis itu," kata laporan media itu.

Penangkapan pemain Real Madrid tim muda itu nyatanya terjadi di kala Spanyol tengah dilanda perdebatan sengit tentang seksisme, yang dipicu oleh skandal mantan presiden federasi sepak bola Spanyol Luis Rubiales mencium bibir pemain timnas Spanyol pemenang Piala Dunia Jenni Hermoso.

Aksinya pada final Piala Dunia Putri bulan lalu, di mana Spanyol menang 1-0 lawan Inggris, telah memicu kecaman meluas yang berujung pada pengunduran dirinya, serta skorsing sementara oleh FIFA.

Rubiales akan disidang hari ini, Jumat (15/9/2023) dalam kasus ciuman tanpa persetujuan itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

WHO: Tak Ada Pasokan Medis Masuk ke Gaza Selama 10 Hari

WHO: Tak Ada Pasokan Medis Masuk ke Gaza Selama 10 Hari

Global
PM Slovakia Jalani Operasi Baru, Kondisinya Masih Cukup Serius

PM Slovakia Jalani Operasi Baru, Kondisinya Masih Cukup Serius

Global
Warga Sipil Israel Kembali Berulah, Truk Bantuan di Tepi Barat Dibakar

Warga Sipil Israel Kembali Berulah, Truk Bantuan di Tepi Barat Dibakar

Global
13 Negara Ini Desak Israel agar Menahan Diri dari Invasinya ke Rafah

13 Negara Ini Desak Israel agar Menahan Diri dari Invasinya ke Rafah

Global
Kera Tergemuk di Thailand Mati karena Sering Diberi Permen dan Minuman Manis

Kera Tergemuk di Thailand Mati karena Sering Diberi Permen dan Minuman Manis

Global
Israel: Kasus Genosida di Pengadilan PBB Tak Sesuai Kenyataan

Israel: Kasus Genosida di Pengadilan PBB Tak Sesuai Kenyataan

Global
Minim Perlindungan, Tahanan di AS yang Jadi Buruh Rawan Kecelakaan Kerja

Minim Perlindungan, Tahanan di AS yang Jadi Buruh Rawan Kecelakaan Kerja

Internasional
Korut Tembakkan Rudal Balistik Tak Dikenal, Ini Alasannya

Korut Tembakkan Rudal Balistik Tak Dikenal, Ini Alasannya

Global
Siapa 'Si Lalat' Mohamed Amra, Napi yang Kabur dalam Penyergapan Mobil Penjara di Prancis?

Siapa "Si Lalat" Mohamed Amra, Napi yang Kabur dalam Penyergapan Mobil Penjara di Prancis?

Internasional
Tekno-Nasionalisme Xi Jinping dan Dampaknya pada Industri Global

Tekno-Nasionalisme Xi Jinping dan Dampaknya pada Industri Global

Global
2 Polisi Malaysia Tewas Ditembak dan Diserang, Pelaku Disebut Terafiliasi Jemaah Islamiyah

2 Polisi Malaysia Tewas Ditembak dan Diserang, Pelaku Disebut Terafiliasi Jemaah Islamiyah

Global
AS Sebut Dermaga Terapungnya Mulai Dipakai untuk Kirim Bantuan ke Gaza

AS Sebut Dermaga Terapungnya Mulai Dipakai untuk Kirim Bantuan ke Gaza

Global
Suara Tembakan di Dekat Kedutaan Israel, Polisi Swedia Menahan Beberapa Orang

Suara Tembakan di Dekat Kedutaan Israel, Polisi Swedia Menahan Beberapa Orang

Global
Kharkiv Jadi Kota Kedua Ukraina yang Sering Diserang Drone Rusia

Kharkiv Jadi Kota Kedua Ukraina yang Sering Diserang Drone Rusia

Global
China Disebut Berencana Kembangkan Reaktor Nuklir Terapung di Laut China Selatan

China Disebut Berencana Kembangkan Reaktor Nuklir Terapung di Laut China Selatan

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com