Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasukan Taliban dan Iran Bentrok di Perbatasan, 1 Orang Tewas

Kompas.com - 01/08/2022, 11:01 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

Sumber BBC

KABUL, KOMPAS.com – Pasukan Taliban dilaporkan bentrok dengan penjaga perbatasan Iran di daerah perbatasan Afghanistan-Iran.

Taliban mengatakan, salah satu pasukan mereka tewas dalam bentrokan yang terjadi pada Minggu (31/7/2022) tersebut.

Dilansir BBC, bentrokan terjadi di antara Provinsi Nimroz Afghanistan dan Wilayah Hirmand Iran.

Baca juga: Afghanistan Kini Menjadi Ancaman yang Lebih Besar untuk Dunia Dibanding 2001

Baik Taliban maupun Iran saling menyalahkan atas insiden tersebut. Belum ada informasi yang lebih jelas dari penyebab bentrokan terbaru ini.

Sejak Taliban mengambil alih kekuasaan di Afghanistan, sejumlah bentrokan pecah di wilayah yang perbatasan dengan Iran.

“Seorang pasukan kami tewas dan satu terluka,” kata juru bicara polisi Nimroz Bahram Haqmal kepada Reuters.

Di Provinsi Sistan va Baluchestan, Iran, seorang pejabat bernama Hirmand Maysam Barazandeh dikutip oleh kantor berita Fars mengatakan tidak ada korban di pihak Iran.

Baca juga: Mantan Pejabat Afghanistan yang Melarikan Diri Hidup Mewah, Tinggalkan Rakyatnya dalam Krisis dan Bencana

Kantor berita Tasnim melaporan, bentrokan pecah setelah pasukan Taliban mencoba mengibarkan bendera mereka di “daerah yang bukan wilayah Afghanistan”.

Tasnim menyebutkan, aksi tersebut berujung pada baku tembak yang berlangsung beberapa menit.

“Pasukan kami memberikan tanggapan yang diperlukan,” kata Barazandeh.

Bulan lalu Kementerian Luar Negeri Iran melaporkan kematian seorang penjaga perbatasan Iran menyusul sebuah insiden di daerah yang sama.

Baca juga: Taliban Nyatakan Kelompok Afiliasi ISIS sebagai Sekte Palsu, Larang Warga Afghanistan Terlibat

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Inilah Wombat Tertua di Dunia, Usianya 35 Tahun

Inilah Wombat Tertua di Dunia, Usianya 35 Tahun

Global
Biden Akan Bicara ke Netanyahu Usai Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi

Biden Akan Bicara ke Netanyahu Usai Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi

Global
Pejabat UE dan Perancis Kecam Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi, Ini Alasannya

Pejabat UE dan Perancis Kecam Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi, Ini Alasannya

Global
Rusia dan Ukraina Dilaporkan Pakai Senjata Terlarang, Apa Saja?

Rusia dan Ukraina Dilaporkan Pakai Senjata Terlarang, Apa Saja?

Internasional
Setelah Perintahkan Warga Mengungsi, Israel Serang Rafah, Hal yang Dikhawatirkan Mulai Terjadi

Setelah Perintahkan Warga Mengungsi, Israel Serang Rafah, Hal yang Dikhawatirkan Mulai Terjadi

Global
Jerman Tarik Duta Besarnya dari Rusia, Ini Alasannya

Jerman Tarik Duta Besarnya dari Rusia, Ini Alasannya

Global
Kebun Binatang di China Warnai 2 Anjing Jadi Mirip Panda, Tarik Banyak Pengunjung tapi Tuai Kritik

Kebun Binatang di China Warnai 2 Anjing Jadi Mirip Panda, Tarik Banyak Pengunjung tapi Tuai Kritik

Global
Meski Rafah Dievakuasi, Hamas Tetap Lanjutkan Perundingan Gencatan Senjata

Meski Rafah Dievakuasi, Hamas Tetap Lanjutkan Perundingan Gencatan Senjata

Global
Rusia Ungkap Tujuan Putin Perintahkan Latihan Senjata Nuklir dalam Waktu Dekat

Rusia Ungkap Tujuan Putin Perintahkan Latihan Senjata Nuklir dalam Waktu Dekat

Global
Pria Ini Menyamar Jadi Wanita agar Terhindar Penangkapan, tapi Gagal

Pria Ini Menyamar Jadi Wanita agar Terhindar Penangkapan, tapi Gagal

Global
Cerita Wartawan BBC Menumpang Kapal Filipina, Dikejar Kapal Patroli China

Cerita Wartawan BBC Menumpang Kapal Filipina, Dikejar Kapal Patroli China

Global
Putin Perintahkan Pasukan Rusia Latihan Senjata Nuklir di Dekat Ukraina

Putin Perintahkan Pasukan Rusia Latihan Senjata Nuklir di Dekat Ukraina

Global
Israel Dorong 100.000 Warga Sipil Palestina Tinggalkan Rafah Timur, Apa Tujuannya?

Israel Dorong 100.000 Warga Sipil Palestina Tinggalkan Rafah Timur, Apa Tujuannya?

Global
Fakta-fakta di Balik Demo Mahasiswa AS Tolak Perang di Gaza

Fakta-fakta di Balik Demo Mahasiswa AS Tolak Perang di Gaza

Global
Hezbollah Tembakkan Puluhan Roket Katyusha ke Pangkalan Israel

Hezbollah Tembakkan Puluhan Roket Katyusha ke Pangkalan Israel

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com