Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Punya Gaji Rp 22,9 Juta, Gadis Ini Pilih Batasi Pengeluaran Makan Rp 97.000 Per Bulan, Ini Hasilnya

Kompas.com - 30/04/2022, 12:00 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

SEOUL, KOMPAS.com - Seorang wanita berusia 24 tahun menjadi perbincangan di media sosial Korea Selatan pada bulan ini setelah terungkap bahwa dia berhasil mengumpulkan 100 juta won (sekitar 79.400 dollar AS atau Rp 1,1 miliar) dalam 4 tahun karena begitu berhemat.

Ji-hyeon Kwak adalah nama gadis itu. Dia mulai bekerja ketika berusia 19 tahun dan dengan cepat menyadari bahwa dirinya perlu menghemat uang jika ingin mendapatkan tempat tinggalnya sendiri.

Meskipun berpenghasilan rata-rata 2 juta won atau sekitar Rp 22,9 juta per bulan (setelah pajak), gadis itu berhasil menyisihkan cukup uang setiap bulan untuk menghemat lebih dari 100 juta won dalam empat tahun terakhir.

Baca juga: Bapak Ini Selalu Sendirian di Restoran, Pesan 8 Porsi, tapi Mengaku Makan dengan Keluarga

Itu sudah cukup baginya untuk membeli apartemen, yang berarti dia akan segera mendapatkan tempat tinggalnya sendiri.

Tapi, seperti yang mungkin Anda bayangkan, berhasil menyimpan uang sebanyak itu dari gaji yang diterima tidaklah mudah.

Dilansir dari Oddity Central, Ji-hyeon Kwak harus membawa penghematannya ke tingkat yang ekstrem, termasuk menghabiskan hanya 8.400 won (sekitar 6,7 dollar AS atau Rp 97.000) untuk makanan per bulan.

Menariknya, dengan anggaran setipis itu, Ji-hyeon Kwak tetap bisa makan makanan seimbang. Dia tidak hanya mengandalkan makan ramen instan untuk bertahan hidup.

Hal itu terjadi berkat sistem kupon dan diskon yang dia sempurnakan selama bertahun-tahun. Hal ini memungkinkan Ji-hyeon Kwak untuk mendapatkan produk yang dibutuhkan secara virtual atau dengan harga sangat murah, sehingga memungkinkan dirinya bisa menghemat sebagian besar gajinya.

Baca juga: Pria Ini Terkejut Temukan Makanan Cepat Saji Berusia 60 Tahun Saat Renovasi Rumah

Dalam penampilan baru-baru ini di program Master of Living SBS, wanita berusia 24 tahun itu mengatakan bahwa dia menggunakan berbagai aplikasi dan survei untuk menerima poin dan kode kupon yang kemudian dapat digunakan untuk berbagai produk.

Ji-hyeon Kwak memindai tanda terima dari pembelian apa pun yang dia lakukan dan menghasilkan beberapa ratus won setiap kali.

Kedengarannya seperti membuang-buang waktu dan data pribadi, tetapi ketika seseorang mencoba untuk menghemat uang sebanyak mungkin, setiap hal kecil bisa jadi sangat berarti.

Ji-hyeon Kwak bukan saja mengandalkan aplikasi dan kode kupon dalam agenda berhematnya.

Untuk memotong pengeluarannya seminimal mungkin, dia juga memilih berjalan sekitar 2 jam sehari, sehingga tidak menghabiskan apa pun untuk transportasi.

Baca juga: Temukan Brankas Berisi Rp 25,8 Juta Usai “Memancing” dengan Magnet, Pria Ini Kembalikan Uang ke Pemiliknya

Selain itu, dia hanya minum air keran dan teh buatan sendiri.

Ji-hyeon Kwak pada dasarnya makan apa pun yang bisa dia beli dengan harga sangat murah atau menang melalui aplikasinya.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

ICJ Perintahkan Israel Buka Penyeberangan Rafah di antara Mesir dan Gaza

ICJ Perintahkan Israel Buka Penyeberangan Rafah di antara Mesir dan Gaza

Global
Pria Ini Pesan Burger McDonald's dengan Menghapus Semua Unsur, Ini yang Didapat

Pria Ini Pesan Burger McDonald's dengan Menghapus Semua Unsur, Ini yang Didapat

Global
Surat Perintah Penangkapan Netanyahu Disebut Tak Berlaku di Hongaria

Surat Perintah Penangkapan Netanyahu Disebut Tak Berlaku di Hongaria

Global
Singapore Airlines Ubah Aturan Sabuk Pengaman dan Rute Setelah Turbulensi Fatal

Singapore Airlines Ubah Aturan Sabuk Pengaman dan Rute Setelah Turbulensi Fatal

Global
Singapore Airlines Minta Maaf Setelah Penumpang Terluka Keluhkan Diamnya Maskapai

Singapore Airlines Minta Maaf Setelah Penumpang Terluka Keluhkan Diamnya Maskapai

Global
Kepala CIA Bakal ke Paris, Bahas Lagi Gencatan Senjata di Gaza

Kepala CIA Bakal ke Paris, Bahas Lagi Gencatan Senjata di Gaza

Global
Beberapa Sumber: Putin Inginkan Gencatan Senjata di Ukraina Garis Depan

Beberapa Sumber: Putin Inginkan Gencatan Senjata di Ukraina Garis Depan

Global
Mampukah Taiwan Pertahankan Diri jika China Menyerang?

Mampukah Taiwan Pertahankan Diri jika China Menyerang?

Internasional
Kematian Presiden Raisi Membuat Warga Iran Terbagi Jadi Dua Kubu

Kematian Presiden Raisi Membuat Warga Iran Terbagi Jadi Dua Kubu

Internasional
China Uji Coba Rebut Taiwan dalam Lanjutan Latihan Perang

China Uji Coba Rebut Taiwan dalam Lanjutan Latihan Perang

Global
Tanah Longsor di Papua Nugini, Diyakini Lebih dari 100 Orang Tewas

Tanah Longsor di Papua Nugini, Diyakini Lebih dari 100 Orang Tewas

Global
Wanita Ini Kencan 6 Kali Seminggu agar Tak Beli Bahan Makanan, Hemat Rp 250 Juta

Wanita Ini Kencan 6 Kali Seminggu agar Tak Beli Bahan Makanan, Hemat Rp 250 Juta

Global
Penikaman di China oleh Seorang Pria, 8 Orang Tewas

Penikaman di China oleh Seorang Pria, 8 Orang Tewas

Global
Imbas Perang di Gaza, Otoritas Palestina Berisiko Alami Keruntuhan Keuangan

Imbas Perang di Gaza, Otoritas Palestina Berisiko Alami Keruntuhan Keuangan

Global
Hari Ini, Mahkamah Internasional Bakal Putuskan Upaya Gencatan Senjata di Gaza

Hari Ini, Mahkamah Internasional Bakal Putuskan Upaya Gencatan Senjata di Gaza

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com