Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ukraina Minta Dialog Langsung antara Putin dan Zelensky

Kompas.com - 08/03/2022, 08:33 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber Reuters

KYIV, KOMPAS.com - Menteri Luar Negeri Ukraina Dmytro Kuleba pada Senin (7/3/2022) meminta digelar pembicaraan langsung antara Presiden Volodymyr Zelensky dan Presiden Rusia Vladimir Putin.

Kyiv beralasan, Putin adalah orang di balik perintah invasi Rusia ke Ukraina.

"Kami sudah lama menginginkan percakapan langsung antara Presiden Ukraina dan Vladimir Putin karena kami semua mengerti bahwa dialah yang membuat keputusan akhir, terutama sekarang," katanya dalam siaran langsung televisi yang dikutip Reuters.

Baca juga: Rusia Tetapkan Negara yang Dianggap Tak Bersahabat, Ini Daftarnya

"Presiden kami tidak takut pada apa pun, termasuk pertemuan langsung dengan Putin," tambah Kuleba.

"Jika Putin juga tidak takut, biarkan dia datang ke pertemuan, biarkan mereka duduk dan berbicara," lanjutnya.

Syarat Putin untuk setop invasi

Presiden Rusia Vladimir Putin sebelumnya mengatakan, operasi militernya di Ukraina bisa disetop asalkan Kyiv berhenti melawan dan memenuhi tuntutan Moskwa.

Hal tersebut disampaikan Putin ketika berbicara via telepon dengan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan.

Layanan pers Kremlin yang dikutip media Rusia TASS, Minggu (6/3/2022), melaporkan pembicaraan kedua pemimpin tersebut.

“Vladimir Putin menginformasikan kemajuan operasi militer khusus untuk melindungi Donbass, menyampaikan pendekatan dan penilaian utama dalam konteks ini, menjelaskan secara terperinci tujuan dan tugas yang ditetapkan,” kata Kremlin.

Kremlin melanjutkan, setiap upaya proses negosiasi yang gagal dimanfaatkan oleh tentara Ukraina untuk mengumpulkan kembali kekuatan dan sarananya.

Baca juga: Putin Bersedia Setop Invasi Rusia ke Ukraina, Minta Syarat Ini

“Sehubungan dengan itu, ditegaskan bahwa penghentian operasi khusus hanya dimungkinkan jika Kyiv menghentikan aksi militer dan memenuhi tuntutan Rusia yang telah dibuat dengan sangat jelas,” lapor Kremlin.

Adapun juru bicara Kremlin Dmitry Peskov pada Senin (7/3/2022) membeberkan berbagai hal yang menjadi tuntutan Rusia untuk Ukraina, yaitu:

  • Ukraina menghentikan aksi militer
  • Mengubah konstitusinya untuk mengabadikan netralitas
  • Mengakui Crimea sebagai wilayah Rusia
  • Mengakui republik separatis Donetsk dan Luhansk sebagai negara merdeka

Baca juga: 4 Syarat yang Diminta Rusia dari Ukraina Jika Ingin Invasi Dihentikan Segera


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Filipina Tutup Sekolah 2 Hari karena Cuaca Panas Ekstrem

Filipina Tutup Sekolah 2 Hari karena Cuaca Panas Ekstrem

Global
Rusia Jatuhkan 17 Drone Ukraina di Wilayah Barat

Rusia Jatuhkan 17 Drone Ukraina di Wilayah Barat

Global
Intel AS Sebut Putin Tidak Perintahkan Pembunuhan Navalny

Intel AS Sebut Putin Tidak Perintahkan Pembunuhan Navalny

Global
Sosok Subhash Kapoor, Terduga Pencuri Artefak Majapahit di New York

Sosok Subhash Kapoor, Terduga Pencuri Artefak Majapahit di New York

Global
Respons Cepat Emirates Airlines Tangani Kekhawatiran Penumpang Anak Tuai Pujian

Respons Cepat Emirates Airlines Tangani Kekhawatiran Penumpang Anak Tuai Pujian

Global
Anak Mahathir Bantah Diselidiki terkait Korupsi di Malaysia

Anak Mahathir Bantah Diselidiki terkait Korupsi di Malaysia

Global
Dramatis, Pilot Melamar Pramugari dalam Penerbangan Polandia

Dramatis, Pilot Melamar Pramugari dalam Penerbangan Polandia

Global
Menhan Rusia Ingin Negara Sekutunya di Asia Tingkatkan Latihan Militer

Menhan Rusia Ingin Negara Sekutunya di Asia Tingkatkan Latihan Militer

Global
Korea Utara Tuduh AS Politisasi Masalah HAM

Korea Utara Tuduh AS Politisasi Masalah HAM

Global
Rangkuman Hari Ke-794 Serangan Rusia ke Ukraina: Warga Latvia Diminta Siapkan Tempat Berlindung | IOC Bicara Rusia dan Israel

Rangkuman Hari Ke-794 Serangan Rusia ke Ukraina: Warga Latvia Diminta Siapkan Tempat Berlindung | IOC Bicara Rusia dan Israel

Global
 Hubungan Sesama Jenis di Irak Dapat Dihukum 15 Tahun Penjara

Hubungan Sesama Jenis di Irak Dapat Dihukum 15 Tahun Penjara

Global
Video Detik-detik Sopir Mobil Gagalkan Penjabretan di Pinggir Jalan, Pepet Motor Pelaku

Video Detik-detik Sopir Mobil Gagalkan Penjabretan di Pinggir Jalan, Pepet Motor Pelaku

Global
Afrika Selatan Peringati 30 Tahun Apartheid, Kemiskinan Masih Jadi Isu Utama

Afrika Selatan Peringati 30 Tahun Apartheid, Kemiskinan Masih Jadi Isu Utama

Global
Polisi Bubarkan Perkemahan dan Tangkap 192 Demonstran Pro-Palestina di 3 Kampus AS

Polisi Bubarkan Perkemahan dan Tangkap 192 Demonstran Pro-Palestina di 3 Kampus AS

Global
[UNIK GLOBAL] Perempuan 60 Tahun Menang Miss Buenos Aires | Diagnosis Penyakit 'Otak Cinta'

[UNIK GLOBAL] Perempuan 60 Tahun Menang Miss Buenos Aires | Diagnosis Penyakit "Otak Cinta"

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com