Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Guru Matematika Mengajar di Pornhub, Videonya Laku Keras Raup Rp 3,8 Miliar Setahun

Kompas.com - 29/10/2021, 13:23 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

TAIPEI, KOMPAS.com - Ketika pandemi guru biasanya mengajar secara online di Zoom, Google Meet, atau platform lainnya, tetapi guru yang satu ini melakukannya dengan berbeda.

Guru asal Taiwan yang bernama Changsu (34) mengajar matematika di situs porno Pornhub, dan karena kontennya laku keras ia meraup pendapatan 7,5 juta dollar Taiwan (Rp 3,8 miliar).

Changsu memiliki akun terverifikasi di Pornhub dengan nama changsumath666. Akunnya bahkan menampilkan pesan kepada pemirsanya, yaitu "giat bermain, giat belajar."

Baca juga: Ada yang Berhubungan Seks saat Rapat Zoom, Peserta Konferensi Guru Berteriak

Menurut India Today, Pornhub bukanlah media pengajaran pertama Changsu yang terkait dengan platform pornografi.

Changsu sudah beberapa kali mengajar matematika di situs porno lain, tetapi respons yang diterima tidak sebaik di Pornhub.

Di hampir semua video pelajarannya, Changsu mengenakan pakaian yang sama yaitu baju abu-abu dan kacamata frame hitam.

Changsu memiliki gelar master dalam matematika dan sudah berpengalaman 15 tahun mengajar.

Media pengajarannya termasuk kelas online dan sekolah Taiwan yang menyediakan kelas pembelajaran tambahan, serta berspesialisasi dalam melatih siswa untuk mencapai tujuan tertentu, menurut laporan Mel Magazine.

Halaman:

Terkini Lainnya

Majikan Ditemukan Meninggal, PRT Ini Sebut karena Bunuh Diri dan Diwarisi Rp 43,5 Miliar

Majikan Ditemukan Meninggal, PRT Ini Sebut karena Bunuh Diri dan Diwarisi Rp 43,5 Miliar

Global
Membaca Arah Kepemimpinan Korea Utara dari Lagu Propaganda Terbaru

Membaca Arah Kepemimpinan Korea Utara dari Lagu Propaganda Terbaru

Internasional
Apa Saja yang Perlu Diketahui dari Serangan Israel di Rafah?

Apa Saja yang Perlu Diketahui dari Serangan Israel di Rafah?

Global
AS Disebut Hentikan Pengiriman 3.500 Bom ke Israel karena Kekhawatiran akan Serangan ke Rafah

AS Disebut Hentikan Pengiriman 3.500 Bom ke Israel karena Kekhawatiran akan Serangan ke Rafah

Global
Rangkuman Hari Ke-804 Serangan Rusia ke Ukraina: Putin Dilantik untuk Periode Ke-5 | Ukraina Gagalkan Rencana Pembunuhan Zelensky

Rangkuman Hari Ke-804 Serangan Rusia ke Ukraina: Putin Dilantik untuk Periode Ke-5 | Ukraina Gagalkan Rencana Pembunuhan Zelensky

Global
Jepang Dinilai Joe Biden Xenofobia, Benarkah?

Jepang Dinilai Joe Biden Xenofobia, Benarkah?

Internasional
AS Optimistis Usulan Hamas Direvisi Lancarkan Gencatan Senjata di Gaza

AS Optimistis Usulan Hamas Direvisi Lancarkan Gencatan Senjata di Gaza

Global
6 Bulan Jelang Pilpres AS, Siapa Bakal Cawapres Trump?

6 Bulan Jelang Pilpres AS, Siapa Bakal Cawapres Trump?

Global
Kabinet Perang Israel Putuskan Lanjutkan Operasi di Rafah Gaza meski Dikecam Internasional

Kabinet Perang Israel Putuskan Lanjutkan Operasi di Rafah Gaza meski Dikecam Internasional

Global
Saat Protes Pro-Palestina oleh Mahasiswa Menyebar di Belanda, Jerman, Perancis, Swiss, dan Austria...

Saat Protes Pro-Palestina oleh Mahasiswa Menyebar di Belanda, Jerman, Perancis, Swiss, dan Austria...

Global
Israel Didesak Buka Kembali Penyeberangan Rafah Gaza, AS Ikut Bersuara

Israel Didesak Buka Kembali Penyeberangan Rafah Gaza, AS Ikut Bersuara

Global
[POPULER GLOBAL] Hamas Setujui Usulan Gencatan Senjata | Pielieshenko Tewas Bela Ukraina

[POPULER GLOBAL] Hamas Setujui Usulan Gencatan Senjata | Pielieshenko Tewas Bela Ukraina

Global
Ukraina Gagalkan Rencana Pembunuhan Zelensky yang Dirancang Rusia

Ukraina Gagalkan Rencana Pembunuhan Zelensky yang Dirancang Rusia

Global
Polisi Bubarkan Demo Mahasiswa Pro-Palestina di Amsterdam dan Berlin

Polisi Bubarkan Demo Mahasiswa Pro-Palestina di Amsterdam dan Berlin

Global
OPCW: Tuduhan Penggunaan Senjata Kimia di Ukraina Tidak Cukup Bukti

OPCW: Tuduhan Penggunaan Senjata Kimia di Ukraina Tidak Cukup Bukti

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com