Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Uji Coba Terbaru, Korea Utara Luncurkan Rudal Anti-pesawat

Kompas.com - 01/10/2021, 08:49 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

Sumber Reuters

PYONGYANG, KOMPAS.com – Korea Utara menembakkan rudal anti-pesawat terbaru pada Kamis (30/9/2021).

Uji coba tersebut merupakan yang paling baru dalam serangkaian uji coba senjata Korea Utara di tengah kebuntuan pembicaraan denuklirisasi dengan Amerika Serikat (AS).

Reuters melaporkan, peluncuran tersebut adalah uji coba senjata kedua yang dilakukan Korea Utara dalam sepekan terakhir.

Baca juga: Korea Utara Klaim Luncurkan Rudal Hipersonik, Teknologi Militer Mereka Makin Maju

Pada Selasa (28/9/2021), Korea Utara mengaku telah meluncurkan rudal hipersonik sebagaimana dilansir Reuters.

Sebelumnya, Pyongyang juga telah menembakkan rudal balistik dan rudal jelajah dalam beberapa pekan terakhir.

Tes tersebut menyoroti bagaimana Korea Utara terus mengembangkan senjata yang semakin canggih.

KCNA melaporkan, rudal anti-pesawat tersebut dikembangkan oleh Akademi Ilmu Pertahanan Korea Utara.

Baca juga: AS Uji Rudal Hipersonik, Melesat 5 Kali Kecepatan Suara

Akademi Ilmu Pertahanan mengatakan, tes itu bertujuan untuk mengonfirmasi fungsionalitas praktis dari peluncur rudal, radar, kendaraan komando tempur, dan kinerja tempur.

Lembaga tersebut menambahkan bahwa rudal anti-pesawat itu memiliki teknologi termutakhir.

Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un tampaknya tidak menghadiri tes tersebut. Namun, peluncurannya diawasi Pak Jong Chon, anggota politbiro dan Komite Sentral Partai Buruh.

“Kinerja tempur yang luar biasa dari rudal anti-pesawat tipe baru dengan fitur respons cepat dan akurasi panduan sistem kontrol rudal, serta peningkatan substansial, telah diverifikasi,” lapor KCNA mengutip Akademi Ilmu Pertahanan.

Baca juga: Korea Utara Uji Coba Rudal Hipersonik, Negosiasi Makin Sulit Tercapai

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Swedia Janjikan Bantuan Militer Rp 20,26 Triliun ke Ukraina

Swedia Janjikan Bantuan Militer Rp 20,26 Triliun ke Ukraina

Global
Tank-tank Israel Terus Menuju Jantung Kota Rafah, Perang Bisa Berlanjut Sepanjang Tahun

Tank-tank Israel Terus Menuju Jantung Kota Rafah, Perang Bisa Berlanjut Sepanjang Tahun

Global
Polandia Minta Barat Izinkan Ukraina Pakai Senjata Pasokan untuk Serang Wilayah Rusia

Polandia Minta Barat Izinkan Ukraina Pakai Senjata Pasokan untuk Serang Wilayah Rusia

Global
Ikuti Rusia, Belarus Tangguhkan Partisipasi di Perjanjian Pasukan Konvensional Eropa

Ikuti Rusia, Belarus Tangguhkan Partisipasi di Perjanjian Pasukan Konvensional Eropa

Global
 Temuan Terbaru Penyelidikan Insiden Turbulensi Parah Singapore Airlines

Temuan Terbaru Penyelidikan Insiden Turbulensi Parah Singapore Airlines

Global
Rusia Bergeser ke Arah Ekonomi Perang, AS Mulai Siapkan Sanksi Khusus

Rusia Bergeser ke Arah Ekonomi Perang, AS Mulai Siapkan Sanksi Khusus

Global
WHO Beri Peringatan Keras, Serangan Israel ke Rafah Bisa Hancurkan Rumah Sakit Terakhir

WHO Beri Peringatan Keras, Serangan Israel ke Rafah Bisa Hancurkan Rumah Sakit Terakhir

Global
Korsel Sebut Korea Utara Terbangkan Balon Isi Sampah dan Kotoran ke Perbatasan

Korsel Sebut Korea Utara Terbangkan Balon Isi Sampah dan Kotoran ke Perbatasan

Global
Terkait Berita Presiden Lai Dikecam Publik, Berikut Klarifikasi Kantor Perwakilan Taiwan di Indonesia

Terkait Berita Presiden Lai Dikecam Publik, Berikut Klarifikasi Kantor Perwakilan Taiwan di Indonesia

Global
Kredibilitas Biden Dipertanyakan Setelah Serangan Brutal Israel ke Rafah

Kredibilitas Biden Dipertanyakan Setelah Serangan Brutal Israel ke Rafah

Global
Melihat Dampak dari Mengakui Palestina sebagai Negara

Melihat Dampak dari Mengakui Palestina sebagai Negara

Internasional
Israel Klaim Senjatanya Sendiri Tak Mungkin Picu Kebakaran Besar yang Tewaskan 45 Orang di Rafah

Israel Klaim Senjatanya Sendiri Tak Mungkin Picu Kebakaran Besar yang Tewaskan 45 Orang di Rafah

Global
Bagaimana Rencana 'The Day After' Bisa Bantu Mengakhiri Perang di Gaza

Bagaimana Rencana "The Day After" Bisa Bantu Mengakhiri Perang di Gaza

Internasional
Jelang Pemilu, Meksiko Akan Kerahkan 27.000 Tentara dan Garda Nasional

Jelang Pemilu, Meksiko Akan Kerahkan 27.000 Tentara dan Garda Nasional

Global
Saat Politikus AS Nikki Haley Tulis 'Habisi Mereka' di Rudal Israel...

Saat Politikus AS Nikki Haley Tulis "Habisi Mereka" di Rudal Israel...

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com