Sebelum Mundur karena Mencintai Penulis Novel Erotis, Uskup Ini adalah Pengusir Setan

BARCELONA, KOMPAS.com - Uskup di Spanyol yang mundur karena mencintai seorang penulis novel erotis sebelumnya dikenal sebagai pengusir setan.

Gereja Katolik hanya menyebut alasan pribadi sebagai penyebab mundurnya Uskup Xavier Novell pada bulan lalu.

Namun, merebak di media setempat bahwa Novell meletakkan jabatannya karena jatuh cinta dengan novelis bertemakan Iblis.

Baca juga: Jalin Hubungan dengan Penulis Novel Erotis, Uskup Spanyol Mengundurkan Diri

Pada 2010, dia menjadi sorotan karena menjadi uskup termuda sepanjang sejarah Spanyol, saat dilantik untuk memimpin di Solsona dalam usia 41 tahun.

Dia mendukung apa yang disebut terapi konversi untuk gay, dan melakukan ritual pengusiran setan (eksorsisme).

Dia juga mempunyai pandangan yang cenderung konservatif untuk urusan aborsi, dan menentang keras soal homoseksualitas.

Dia pun dipandang sebagai bintang yang tengah menanjak di Gereja Katolik "Negeri Matador", dilansir BBC Rabu (8/9/2021).

Karena itu, keputusannya untuk mundur pada Agustus lalu, atas izin Vatikan, sangat mengagetkan publik setempat.

Dia dikatakan sudah menemui pejabat Vatikan, bahkan Paus Fransiskus untuk mengutarakan niatnya meletakkan jabatan.

Baca juga: Rekaman Masturbasinya Bocor dan Viral, Uskup Brasil Mengundurkan Diri

Portal berita Religion Digital mengabarkan, alasan mundurnya Novell adalah Silvia Caballol, psikolog dan penulis novel erotis.

Disebutkan setelah tidak lagi menjadi imam, Novell yang kini berusia 52 tahun akan mencari kerja di Barcelona sebagai ahlo agronomi.

Caballol dianggap penulis erotis karena buku-bukunya yang berjudul The Hell of Gabriel's Lust maupun trilogi Amnesia.

Dalam uraian untuk salah satu karyanya, pembaca dijanjikan petualangan menuju sadisme, kegilaan, dan nafsu.

Baca juga: Imam Athena Serang Tujuh Uskup Pakai Cairan Asam

Buku tersebut juga menjanjikan pertarungan antara baik dan jahat, Tuhan dan Setan dengan maksud menggoyahkan iman seseorang.

Baik Novell dan Caballol tidak merespons. Namun, Religion Digital sempat mengutip si mantan uskup yang berkata "saya jatuh cinta dan ingin melakukannya dengan benar".

Dalam wawancaranya, Novell mengungkapkan di masa mudanya, dia sempat jatuh cinta dengan gadis berusia 18 tahun.

Dia menuturkan sempat berpikiran untuk menikah dan mempunyai anak sebelum memutuskan menjadi seorang imam.

Baca juga: Jatuh Cinta, Seorang Pastor di Italia Mengundurkan Diri