Joe Biden Pulang Kampung di Tengah Krisis Evakuasi Afghanistan

WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Presiden AS Joe Biden akan menghabiskan akhir pekan Hari Buruh di kampung halamannya di Delaware di tengah krisis evakuasi Afghanistan.

Dilansir The Hill, Gedung Putih mengatakan bahwa Biden juga akan pergi ke Wilmington setelah seharian mengunjungi komunitas Louisiana yang hancur akibat Badai Ida.

Sebelum meninggalkan rumah eksekutif ke New Orleans Jumat (3/9/2021) pagi, Biden  juga dijadwalkan memberikan komentar tentang laporan pekerjaannya di bulan Agustus.

Baca juga: Eks Penerjemah Joe Biden Tertinggal di Afghanistan, Belum Dievakuasi

Biden seharusnya pergi ke Delaware dua akhir pekan lalu, tetapi perjalanannya ditunda dan kemudian dibatalkan karena penarikan yang sedang berlangsung dari Afghanistan, yang saat itu berada di fase terakhirnya.

Di samping itu, ada ancaman Badai Henri ke arah timur laut AS.

Meski begitu, Biden dan pejabat tinggi pemerintahannya masih mendapat kecaman karena gagal memindahkan sekitar 100 warga AS, yakni sejumlah penduduk tetap yang sah, dan ribuan warga Afghanistan yang membantu.

Pada Kamis (2/9/2021), lebih dari dua lusin Senat Republik menuduh pemerintahan Biden mengevakuasi ribuan warga Afghanistan yang tidak memiliki hubungan dengan AS.

Biden disebut mengorbankan sekutu, yang memang memegang atau telah mengajukan apa yang disebut Visa Imigran Khusus (SIV).

Di sisi lain, tiga distrik sekolah California mengatakan bahwa beberapa siswa mereka tetap berada di Afghanistan setelah bepergian dengan keluarga mereka untuk mengunjungi kerabat di sana selama liburan musim panas.

Baca juga: Rekaman Telepon Biden dan Ghani Sebelum Lengser Bocor ke Publik, Ini Isinya

Bulan lalu, Biden juga dikritik habis-habisan karena tetap berada di Camp David saat Taliban menyelesaikan serangan terakhirnya terhadap pemerintah Afghanistan yang didukung Barat.

Ini berpuncak pada pengambilalihan Kabul pada 15 Agustus dan pelarian Presiden Ashraf Ghani ke pengasingan.

Biden mempersingkat masa tinggalnya di Camp David untuk kembali ke Washington pada hari berikutnya, dan memberikan pidato kepada bangsa di Afghanistan.

Baca juga: Biden Setujui Jutaan Hektar Lahan untuk Eksplorasi Migas, Kemunduran Perlawanan Perubahan Iklim

Saat itu, dia mengakui bahwa penaklukan kembali Taliban, "terjadi lebih cepat daripada yang kami perkirakan."

Biden kemudian kembali ke Camp David sebelum kembali ke Gedung Putih untuk malam berikutnya.