WARSAWA, KOMPAS.com - Kristina Timanovskaya, atlet lari Belarus yang dipulangkan paksa dari Olimpiade Tokyo 2020, menjual medalinya seharga 21.000 dollar AS (Rp 300,7 juta).
Penjualan tersebut disampaikan sebuah LSM olahraga, dan Kristina sekarang berada di Polandia dalam perlindungan suaka.
"Medali itu sekarang telah dijual dan dibayar oleh pembeli dari AS dengan rekam jejak transaksi yang sangat solid di eBay," kata Yayasan Solidaritas Olahraga Belarusia (BSSF) di Telegram-nya, dikutip Kompas.com dari AFP.
Baca juga: Atlet Belarus yang Diusir Tim Olimpiadenya Sendiri Dapat Suaka di Polandia
BSSF, organisasi yang mendukung atlet oposisi, mengatakan bahwa medali perak Kristina dari European Games 2019 menarik banyak minat dari kolektor dan pencinta seni.
"Saya tidak menyangka medali tersebut akan dibeli dengan uang sebanyak itu," kata Kristina yang berusia 24 tahun seperti dikutip oleh BSSF, seraya menambahkan bahwa dia sangat senang.
Pelari cepat itu mengatakan, dia berencana menyumbangkan uangnya untuk membantu para atlet seperti dirinya yang menderita.
Awal bulan ini, Kristina menjadi sorotan dunia setelah dia mengklaim timnya memaksanya pulang dari Olimpiade Tokyo lebih awal dan kembali ke Belarus.