Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Varian Covid-19 Delta yang Tak Tertangani Bakal Lumpuhkan Ekonomi Global

Kompas.com - 11/07/2021, 19:14 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

Sumber AFP

KOMPAS.com – Virus corona varian Delta menyebar dengan sangat cepat di Asia, Afrika, dan Amerika Latin.

Kondisi ini mencerminkan kekurangan pasokan vaksin bagi kelompok masyarakat miskin dan kelompok paling rentan di dunia.

Penyebaran varian Delta yang cepat ini sekaligus rintangan menjadi utama bagi perekonomian ingin segera dipulihkan setelah babak belur dihantam pandemi.

Baca juga: Malta Jadi Negara Eropa Pertama Terapkan Larangan Masuk Tanpa Vaksin Covid-19 Penuh

Pada Minggu (11/7/2021), Menteri Keuangan Amerika Serikat (AS) Janet Yellen mengaku khawatir mengenai kondisi tersebut sebagaimana dilansir AFP.

"Kami sangat prihatin dengan varian Delta dan varian lain yang bisa muncul dan mengancam pemulihan," kata Yellen setelah pertemuan G20 di Venesia, Italia.

"Kita adalah ekonomi global yang terhubung, apa yang terjadi di bagian mana pun di dunia memengaruhi semua negara lain,” sambung Yellen.

Dia menambahkan, belahan dunia yang kurang beruntung diperkirakan menjadi wilayah yang paling menderita akibat perekonomian yang terpukul.

Baca juga: Final Euro 2020 Dikhawatirkan Jadi Pemicu Penyebar Covid-19 Varian Delta

Di kota adat San Martin Jilotepeque, Guatemala, toko-toko tutup dan jalan-jalan sepi karena sekitar 90.000 penduduk di-lockdown untuk mengekang penyebaran virus corona.

Bagi orang-orang kota itu, penerapan lockdown bukannya tanpa biaya.

"Kami memiliki tagihan yang harus dilakukan, biaya sewa, dan anak-anak untuk dibiayai," kata seorang warga Bartolome Chocoj.

"Jika kami tidak mati karena Covid-19, kami akan mati karena kelaparan," tutur Chocoj.

Baca juga: Jadi Klaster Covid-19, Kontes Ratu Kecantikan Thailand Diinvestigasi

Makin buruk, jauh lebih buruk

Jumlah kematian akibat Covid-19 secara global mencapai empat juta kematian.

Perjuangan melawan virus corona makin diperumit oleh munculnya varian baru yang lebih menular.

Varian baru ini membuat lonjakan kasus Covid-19 di negara-negara yang telah berhasil melewati fase awal pandemi.

Australia memberlakukan kembali pembatasannya untuk sejumlah kota baru-baru ini. Pada Minggu, Sydney melaporkan satu kematian akibat Covid-19.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Israel Dikhawatirkan Lakukan Serangan Darat Besar-besaran di Rafah

Israel Dikhawatirkan Lakukan Serangan Darat Besar-besaran di Rafah

Global
Wanita yang Dipenjara Setelah Laporkan Covid-19 di Wuhan pada 2020 Dibebaskan

Wanita yang Dipenjara Setelah Laporkan Covid-19 di Wuhan pada 2020 Dibebaskan

Global
Rusia Klaim Rebut 5 Desa dalam Pertempuran Sengit di Kharkiv

Rusia Klaim Rebut 5 Desa dalam Pertempuran Sengit di Kharkiv

Global
Di Balik Serangan Israel ke Rafah yang Bahkan Tak Bisa Dihalangi AS

Di Balik Serangan Israel ke Rafah yang Bahkan Tak Bisa Dihalangi AS

Global
Israel Perintahkan Warga Palestina Mengungsi dari Rafah

Israel Perintahkan Warga Palestina Mengungsi dari Rafah

Global
[UNIK GLOBAL] Majikan Bunuh Diri, PRT Diwarisi Rp 43,5 Miliar | Karyawan Nekat ke Italia demi Makan Pizza Padahal Besok Kerja

[UNIK GLOBAL] Majikan Bunuh Diri, PRT Diwarisi Rp 43,5 Miliar | Karyawan Nekat ke Italia demi Makan Pizza Padahal Besok Kerja

Global
Tak Ada yang Bicara Perubahan Iklim di Pemilu India, Apa Sebabnya?

Tak Ada yang Bicara Perubahan Iklim di Pemilu India, Apa Sebabnya?

Global
Di Texas, Orangtua Bisa Dipenjara Jika Tinggalkan Anak Sendirian dalam Rumah

Di Texas, Orangtua Bisa Dipenjara Jika Tinggalkan Anak Sendirian dalam Rumah

Global
Turkiye Setop Berbisnis dengan Israel, Pakar: Akan Sulitkan Ankara

Turkiye Setop Berbisnis dengan Israel, Pakar: Akan Sulitkan Ankara

Global
Tentara Israel Diserang Ratusan Lebah di Gaza Selatan

Tentara Israel Diserang Ratusan Lebah di Gaza Selatan

Global
Kritikan Paling Keras AS untuk Israel, Dituduh Mungkin Langgar Hukum Internasional

Kritikan Paling Keras AS untuk Israel, Dituduh Mungkin Langgar Hukum Internasional

Global
Ukraina Evakuasi Ratusan Orang dari Kharkiv Usai Serangan Rusia

Ukraina Evakuasi Ratusan Orang dari Kharkiv Usai Serangan Rusia

Global
Sekitar 300.000 Warga Palestina Dilaporkan Mengungsi dari Rafah Timur

Sekitar 300.000 Warga Palestina Dilaporkan Mengungsi dari Rafah Timur

Global
Pria Rusia Dituntut karena Mewarnai Rambutnya Kuning, Biru, dan Hijau

Pria Rusia Dituntut karena Mewarnai Rambutnya Kuning, Biru, dan Hijau

Global
Otoritas Cuaca AS Sebut Dampak Badai Matahari Kuat yang Hantam Bumi

Otoritas Cuaca AS Sebut Dampak Badai Matahari Kuat yang Hantam Bumi

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com