Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

AS Periksa “Laporan Kebocoran” di Pembangkit Nuklir China atas Permintaan Perusahaan Perancis

Kompas.com - 14/06/2021, 16:35 WIB
Bernadette Aderi Puspaningrum

Penulis

Sumber CNN

WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Pemerintah Amerika Serikat melakukan penilaian atas laporan kebocoran di pembangkit listrik tenaga nuklir China, setelah perusahaan Perancis yang memiliki dan membantu pengoperasiannya memperingatkan "ancaman radiologi yang akan segera terjadi."

Ada tuduhan bahwa otoritas keselamatan China menaikkan batas yang dapat diterima untuk deteksi radiasi di luar Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) Taishan di provinsi Guangdong.

Itu diduga dilakukan untuk menghindari keharusan mematikannya, menurut surat dari perusahaan Perancis kepada Departemen Energi AS yang diperoleh CNN diwartakan pada Senin (14/6/2021).

Baca juga: China Tantang Menkeu Jepang Minum Air Limbah PLTN Fukushima

Terlepas dari pemberitahuan yang mengkhawatirkan dari Framatome (perusahaan Perancis), pemerintahan Presiden AS Joe Biden yakin fasilitas itu belum berada pada "tingkat krisis," kata salah satu sumber.

Situasi saat ini di PLTN Taishan dinilai tidak menimbulkan ancaman keselamatan yang parah bagi pekerja di pabrik atau publik China.

Ada pun laporan itu disebut tidak biasa. Pasalnya, perusahaan asing secara sepihak menghubungi pemerintah AS langsung untuk meminta bantuan, ketika mitra milik negara China belum untuk mengakui adanya masalah.

Skenario tersebut dapat menempatkan AS dalam situasi yang rumit, jika kebocoran berlanjut atau menjadi lebih parah tanpa diperbaiki.

Meski begitu, CNN melaporkan bahwa kekhawatiran yang ditimbulkan atas laporan itu tampaknya cukup signifikan.

Hal itu terlihat dari sejumlah pertemuan yang dilakukan Dewan Keamanan Nasional AS (NSC) minggu lalu, untuk memantau situasi. Ada juga dua pertemuan jajaran deputi hingga asisten menteri pada Jumat (11/6/2021).

Menurut pejabat AS, pertemuan itu dilaporkan dipimpin oleh Direktur Senior NSC untuk China Laura Rosenberger dan Direktur Senior untuk Pengendalian Senjata Mallory Stewart.

Baca juga: 10 Tahun Setelah Bencana PLTN Fukushima, Pengembangan Energi Nuklir di Jepang Terhenti

Pemerintahan Biden telah membahas situasi tersebut dengan pemerintah Perancis dan para ahli mereka sendiri di Departemen Energi, kata beberapa sumber.

AS juga telah melakukan kontak dengan pemerintah China, meskipun sejauh mana kontak itu tidak jelas.

Pemerintah AS menolak untuk menjelaskan lebih lanjut atas penilaian yang dilakukan.

Tetapi para pejabat di NSC, Departemen Luar Negeri dan Departemen Energi AS bersikeras “jika ada risiko bagi publik China, AS bisa mempublikasikannya, berdasarkan perjanjian saat ini terkait dengan kecelakaan nuklir.”

Framatome telah menghubungi AS untuk mendapatkan bantuan, yang memungkinkan mereka berbagi dukungan teknis dari AS, terkait penyelesaian masalah di PLTN Taishan, China.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Saat Dokter Jantung Ladeni Warganet yang Sebut Non-Perokok Sebagai Pecundang...

Saat Dokter Jantung Ladeni Warganet yang Sebut Non-Perokok Sebagai Pecundang...

Global
Agungkan Budaya Gila Kerja, Petinggi Mesin Pencari Terbesar China Malah Blunder

Agungkan Budaya Gila Kerja, Petinggi Mesin Pencari Terbesar China Malah Blunder

Global
Karyawan Ini Nekat Terbang Sebentar ke Italia Demi Makan Pizza, Padahal Besok Kerja

Karyawan Ini Nekat Terbang Sebentar ke Italia Demi Makan Pizza, Padahal Besok Kerja

Global
Warga Israel Bakar Kompleks Gedung UNRWA di Yerusalem Timur

Warga Israel Bakar Kompleks Gedung UNRWA di Yerusalem Timur

Global
100.000 Orang Terpaksa Tinggalkan Rafah Gaza di Bawah Ancaman Serangan Darat Israel

100.000 Orang Terpaksa Tinggalkan Rafah Gaza di Bawah Ancaman Serangan Darat Israel

Global
Jeda Pengiriman Senjata AS Tak Berdampak, Israel Terus Gempur Rafah

Jeda Pengiriman Senjata AS Tak Berdampak, Israel Terus Gempur Rafah

Global
Kontestan Israel Lolos ke Final Kontes Lagu Eurovision, Tuai Kecaman

Kontestan Israel Lolos ke Final Kontes Lagu Eurovision, Tuai Kecaman

Global
Selama 2024, Heatstroke di Thailand Sebabkan 61 Kematian

Selama 2024, Heatstroke di Thailand Sebabkan 61 Kematian

Global
Mesir Ungkap Kunci Hamas dan Israel jika Ingin Capai Kesepakatan Gencatan Senjata Gaza

Mesir Ungkap Kunci Hamas dan Israel jika Ingin Capai Kesepakatan Gencatan Senjata Gaza

Global
Perundingan Gencatan Senjata Gaza di Kairo Berakhir Tanpa Kesepakatan

Perundingan Gencatan Senjata Gaza di Kairo Berakhir Tanpa Kesepakatan

Global
PRT di Thailand Ini Ternyata Belum Pasti Akan Terima Warisan Rp 43,5 Miliar dari Majikan yang Bunuh Diri, Kok Bisa?

PRT di Thailand Ini Ternyata Belum Pasti Akan Terima Warisan Rp 43,5 Miliar dari Majikan yang Bunuh Diri, Kok Bisa?

Global
Rangkuman Hari Ke-806 Serangan Rusia ke Ukraina: Presiden Pecat Pengawalnya | Serangan Drone Terjauh Ukraina

Rangkuman Hari Ke-806 Serangan Rusia ke Ukraina: Presiden Pecat Pengawalnya | Serangan Drone Terjauh Ukraina

Global
Meski Diprotes di Kontes Lagu Eurovision, Kontestan Israel Maju ke Final

Meski Diprotes di Kontes Lagu Eurovision, Kontestan Israel Maju ke Final

Global
Tasbih Antikuman Diproduksi untuk Musim Haji 2024, Bagaimana Cara Kerjanya?

Tasbih Antikuman Diproduksi untuk Musim Haji 2024, Bagaimana Cara Kerjanya?

Global
Kata Netanyahu Usai Biden Ancam Setop Pasok Senjata ke Israel

Kata Netanyahu Usai Biden Ancam Setop Pasok Senjata ke Israel

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com