Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Gencatan Senjata, Israel dan Hamas Masih Saling Serang

Kompas.com - 21/05/2021, 18:08 WIB
Aditya Jaya Iswara

Editor

GAZA, KOMPAS.com - Gencatan senjata antara Hamas dan Israel berhasil dicapai untuk menghentikan konflik bersenjata yang telah berlangsung 11 hari di Jalur Gaza.

Menurut laporan dari lokasi kejadian, warga turun ke jalan-jalan Gaza, merayakan gencatan senjata yang diumumkan akan mulai berlaku Jumat ini (21/5/2021), pukul 02.00 dini hari waktu setempat.

Kedua belah pihak menyatakan siap membalas apabila terjadi pelanggaran yang dilakukan oleh pihak lainnya.

Baca juga: Gaza Palestina Hari Ini: Israel dan Hamas Umumkan Gencatan Senjata

Sebelumnya Pemerintahan Presiden AS Joe Biden memberikan tekanan besar untuk menghentikan segala serangan.

Kantor Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu mengumumkan gencatan senjata "timbal balik dan tanpa syarat" setelah pertemuan hingga malam hari.

Disebutkan, pertemuan kabinet ini dengan suara bulat menerima proposal Mesir untuk mengakhiri pertempuran.

Hamas mengatakan gencatan senjata akan "saling menguntungkan dan simultan".

Warga di jalan dilaporkan merayakan pengumuman gencatan senjata antara Hamas dan Israel.REUTERS/MOHAMMED SALEM via ABC INDONESIA Warga di jalan dilaporkan merayakan pengumuman gencatan senjata antara Hamas dan Israel.
Pejabat Departemen Pertahanan, termasuk Kepala Staf dan penasihat keamanan nasional, merekomendasikan untuk menerima proposal tersebut setelah mengklaim "pencapaian besar" dalam operasi tersebut, kata pernyataan itu.

"Para pemimpin politik menekankan bahwa kenyataan di lapangan akan menentukan masa depan kampanye," kata pernyataan itu.

Baca juga: Kronologi Konflik Israel-Palestina Terkini: dari Masjid Al-Aqsa Diserang sampai Gencatan Senjata

Menteri Pertahanan Israel Benny Gantz dalam unggahan di akun Twitter menyebutkan "kenyataan di lapangan akan menentukan kelanjutan operasi".

Seorang pejabat Hamas mengatakan pernyataan gencatan senjata adalah kekalahan bagi PM Netanyahu dan "kemenangan bagi rakyat Palestina".

Ali Barakeh dari Biro Hubungan Arab dan Islam Hamas, mengatakan kepada kantor berita Associated Press jika pihaknya akan tetap waspada sampai mereka mendengar langsung informasinya dari mediator.

Begitu mendengar informasi dari mediator, katanya, pimpinan Hamas akan mengadakan pembicaraan dan menyampaikan pengumuman.

Saling bertukar serangan

Beberapa menit setelah pengumuman dan saat menunggu hitungan mundur menuju berlakunya gencatan senjata, kedua belah pihak saling bertukar serangan.

Bunyi sirene memperingatkan adanya roket yang masuk di permukiman di perbatasan Israel, dan reporter Reuters mendengar adanya serangan udara ke Gaza.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Tentara Israel Diserang Ratusan Lebah di Gaza Selatan

Tentara Israel Diserang Ratusan Lebah di Gaza Selatan

Global
Kritikan Paling Keras AS untuk Israel, Dituduh Mungkin Langgar Hukum Internasional

Kritikan Paling Keras AS untuk Israel, Dituduh Mungkin Langgar Hukum Internasional

Global
Ukraina Evakuasi Ratusan Orang dari Kharkiv Usai Serangan Rusia

Ukraina Evakuasi Ratusan Orang dari Kharkiv Usai Serangan Rusia

Global
Sekitar 300.000 Warga Palestina Dilaporkan Mengungsi dari Rafah Timur

Sekitar 300.000 Warga Palestina Dilaporkan Mengungsi dari Rafah Timur

Global
Pria Rusia Dituntut karena Mewarnai Rambutnya Kuning, Biru, dan Hijau

Pria Rusia Dituntut karena Mewarnai Rambutnya Kuning, Biru, dan Hijau

Global
Otoritas Cuaca AS Sebut Dampak Badai Matahari Kuat yang Hantam Bumi

Otoritas Cuaca AS Sebut Dampak Badai Matahari Kuat yang Hantam Bumi

Global
Tabrakan 2 Kereta di Argentina, 57 Orang Dilarikan ke Rumah Sakit

Tabrakan 2 Kereta di Argentina, 57 Orang Dilarikan ke Rumah Sakit

Global
Inggris Cabut Visa Mahasiswa Pro-Palestina yang Protes Perang Gaza

Inggris Cabut Visa Mahasiswa Pro-Palestina yang Protes Perang Gaza

Global
3 Warisan Dokumenter Indonesia Masuk Daftar Memori Dunia UNESCO

3 Warisan Dokumenter Indonesia Masuk Daftar Memori Dunia UNESCO

Global
Israel Kirim 200.000 Liter Bahan Bakar ke Gaza Sesuai Permintaan

Israel Kirim 200.000 Liter Bahan Bakar ke Gaza Sesuai Permintaan

Global
China Buntuti Kapal AS di Laut China Selatan lalu Keluarkan Peringatan

China Buntuti Kapal AS di Laut China Selatan lalu Keluarkan Peringatan

Global
AS Kecam Israel karena Pakai Senjatanya untuk Serang Gaza

AS Kecam Israel karena Pakai Senjatanya untuk Serang Gaza

Global
9 Negara yang Tolak Dukung Palestina Jadi Anggota PBB di Sidang Majelis Umum PBB

9 Negara yang Tolak Dukung Palestina Jadi Anggota PBB di Sidang Majelis Umum PBB

Global
Jumlah Korban Tewas di Gaza Dekati 35.000 Orang, Afrika Selatan Desak IJC Perintahkan Israel Angkat Kaki dari Rafah

Jumlah Korban Tewas di Gaza Dekati 35.000 Orang, Afrika Selatan Desak IJC Perintahkan Israel Angkat Kaki dari Rafah

Global
Rangkuman Hari Ke-807 Serangan Rusia ke Ukraina: Putin Angkat Lagi Mikhail Mishustin | AS Pasok Ukraina Rp 6,4 Triliun

Rangkuman Hari Ke-807 Serangan Rusia ke Ukraina: Putin Angkat Lagi Mikhail Mishustin | AS Pasok Ukraina Rp 6,4 Triliun

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com